Suara.com - Tentara Israel kembali menembak seorang warga Palestina yang menabrakkan mobilnya ke halte bus di daerah jajahan Tepi Barat pada Rabu (19/4/2017).
Menurut pihak tentara, mobil yang dikendarai korban menabrak halte bus di Persimpangan Gush Etzion, persimpangan sibuk di dekat gugus permukiman warga Israel di Tepi Barat. Akibatnya seorang warga Israel terluka.
Gambar dari tempat kejadian menunjukkan sebuah mobil, yang menabrak bagian belakang bus, berada di halte bus.
David Gavriel, ahli bedah di rumah sakit Shaare Zedek, Yerusalem, menyatakan korban menderita beberapa luka, termasuk luka tembak di kepala.
Kementerian kesehatan Palestina menyebut almarhum adalah Suhaib Mashahra (21) dari desa Sawahreh di dekat kota Bethlehem di Tepi Barat.
Kejadian itu adalah yang terkini dalam daftar panjang serangan jalanan oleh warga Palestina di Tepi Barat. Enam hari sebelumnya, seorang warga Palestina dilaporkan menikam seorang mahasiswa asal Inggris hingga mati di trem di Yerusalem.
Gelombang serangan jalanan oleh warga Palestina di Israel, Yerusalem dan Tepi Barat, yang diduduki Israel, sejak Oktober 2015 menewaskan 37 warga Israel, dua wisatawan Amerika Serikat dan seorang mahasiswa Inggris.
Sementara dari pihak Palestina sebanyak 243 warga tewas selama masa itu.
Pemerintah Palestina menuding Israel menggunakan kekuatan berlebihan dalam mengatasi penyerang yang bersenjata sederhana. [Antara]
Baca Juga: Andalkan Peternakan Rakyat, Swasembada Sapi Mustahil Terwujud
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Krisis Keracunan MBG, Ahli Gizi Ungkap 'Cacat Fatal' di Dalam Struktur BGN
-
5 Kejanggalan Bangunan Musala Pondok Pesantren Al Khoziny, Roboh Timpa 100 Santri yang Sedang Salat
-
Bumerang buat Prabowo? Legislator NasDem Usul Diksi 'Gratis' dalam MBG Dihapus: Konotasinya Negatif!
-
Sebulan Hilang Usai Aksi 'Agustus Kelabu', KontraS Desak Polda Metro Serius Cari Reno dan Farhan!
-
Momen Menkeu Purbaya Ancam Pertamina Malas Bikin Kilang Baru: Males-malesan, Saya Ganti Dirutnya
-
Sosok Meta Ayu Puspitantri Istri Arya Daru: Keberatan Kondom Jadi Barang Bukti Kematian Suami
-
Gubernur Ahmad Luthfi Minta Organisasi Tani Ikut Atasi Kemiskinan
-
Bernasib Tragis saat Rumah Ditinggal Pemiliknya, 4 Anak Ini Tewas Terbakar!
-
Naturalisasi Atlet Timnas Secepat Kilat, Kenapa Anak Keturunan WNI Malah Terancam Jadi Stateless?
-
Cecar Kepala BGN di Rapat Soal MBG, Legislator PDIP: Tugas Kami Memang Menggonggong