Suara.com - Meskipun sudah diprediksi menang di Pilkada DKI Jakarta putaran kedua, calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan tetap menyinggung soal politik sembako yang sempat beredar beberapa hari sebelum hari pencoblosan, Rabu (19/4/2017) lalu.
Dalam setiap kesempatan berinteraksi dengan pendukungnya, Anies selalu singgung soal politik uang. Sembako itu diduga diberikan oleh lawannya, Basuki Tjahaja Purnama dan Sandiaga Uno.
Saat menghadiri acara ulang tahun ke-25 pesantren Al Itqon, di Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (24/4/2017), Anies sammpaikan terimakasih kepada pendukungnya karena tidak tergoda dengan sembako yang dibagi-bagikan.
"Di mana-mana, kalau sembako itu diberi ya diterima lalu dicoblos. Eh di Jakarta lain, ditolak sembakonya. Mending yang tolak itu kaya raya, tapi ini juga rakyat miskin," kata Anies di Pesantren Al Itqon.
Dengan menolak sembako-sembako tersebut, kata Anies, menandakan bahwa warga DKI Jakarta punya harga diri tinggi, yang tidak dapa dibeli dengan harga sembako.
"Tapi dia bilang, jangan anggap harga diri saya bisa dibeli dengan sembako. Bawa pulang sembakonya. Inilah kekuatan yang mengejutkan," ujar Anies.
Sikap demikian membuat kaget bukan saja rakyat Indonesia, tapi juga menjadi perhatian masyarakat dunia.
"Semua terkejut menyaksikan ini. Ternyata, kita bisa berdemokrasi dan tidak bisa dibeli dengan rupiah sebesar apapun juga," tutur Anies.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Gubernur Riau Kader PKB Diciduk KPK, Petinggi Partai: Hormati Proses Hukum
 - 
            
              Human Error! Imbas Masak Nasi Ditinggal Pemiliknya, 3 Rumah di Cakung Jaktim Ludes Terbakar
 - 
            
              Jonan Buka-bukaan! Ini Isi Diskusi 2 Jam Bareng Prabowo, Singgung Keadilan Sosial
 - 
            
              Kecelakaan Depan DPR: Pengemudi Ojol Kabur Tinggalkan Penumpang Bersimbah Darah, Kini Masuk DPO!
 - 
            
              Gerindra Bantah Budi Arie Sudah Jadi Kadernya, Dasco: Belum Ada KTA
 - 
            
              Di Mata Sang Penambal Ban Asal Pati Ini, JKN Telah Menjadi Penyelamat Hidupnya
 - 
            
              Hukum Tajam ke Bawah, Tumpul ke Atas? Yusril: Akibat Ketimpangan Sosial-Ekonomi
 - 
            
              OTT Gubernur Riau Abdul Wahid: Dibagi 2 Kloter, KPK Giring 9 Orang ke Jakarta, Siapa Saja Mereka?
 - 
            
              Pemerintah Siap Kembangkan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Tapi Tunggu Urusan Whoosh Beres Dulu
 - 
            
              Dari Kuli Bangunan Jadi Gubernur, Abdul Wahid Kini Diciduk KPK dalam Operasi Senyap