Suara.com - Gubernur DKI Jakarta terpilih versi hitung cepat, Anies Baswedan melarang Basuki Tjahaja Purnama mengambil keputusan strategis di sisa masa jabatan sebagai gubernur DKI Jakarta. Sampai Oktober, salah satunya Ahok diminta tidak ambil kebijakan tentang penggusuran.
Selain itu kebijakan reklamasi teluk Jakarta juga tidak boleh diambil. Anies beralasan kedua kebijakan itu akan dirancang ulang.
"Jadi menyangkut penggusuran dan lain-lain, saya sudah minta moratorirum dan saya berharap tahan, karena nanti ada perubahan," kata Anies di rumahnya, Jalan Lebak Bulus Dalam II, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (28/4/2017).
Permintaan ini tidak berlaku untuk kegiatan rutin yang dijalankan oleh Pemprov DKI. Terkait pelayanan masyarakat, penegakan aturan, dan kebijakan Ahok-Djarot lainnya. Anies mengatakan mayoritas warga Jakarta memilih dia untuk menjalankan mandat publik, salah satunya dengan tidak melakukan penggusuran.
"Sebenarnya dari hasil Pilkada kemarin itu jelas mandatnya, semua wilayah memilih, komitmen kita penataan lingkungan bukan penggusuran," ujar Anies.
Anies juga meminta Ahok dan Djarot membereskan tugas-tugasnya terkait penggunaan rumah susun warga.
"Sebelum sampai saya (menjabat), tolong dibereskan dulu, baru masuk," kata Anies.
Ia berharap Ahok dan Djarot tidak berfikir, pekerjaan yang seharusnya bisa dikerjakan 6 bulan ke depan, supaya dikerjakan oleh gubernur dan wakil gubernur baru saja.
"Gini, manusia selalu saja ada kesempatan untuk mencari manfaat dari kesempatan, jadi jangan kaget, tapi untuk yang masih bertugas ditegakkan, aturannya gimana ditegakkan," ujar Anies.
Baca Juga: Ditanya soal Sweeping Ramadan, Anies: Tanya ke yang Menjabat
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
 - 
            
              KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
 - 
            
              Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
 - 
            
              Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
 - 
            
              Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
 - 
            
              Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
 - 
            
              BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
 - 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid