Aparat kepolisian meminta Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab untuk kembali ke Indonesia untuk dimintai keterangan terkait atas kasus dugaan penyebaran konten pornografi yang beredar di situs baladacintarizieq.com. Seperti diketahui, beberapa waktu lalu beredar percakapan tak senonoh (chat sex) dalam aplikasi pesan antara sebuah akun yang memakai nama Rizieq dan satu akun lain yang memakai nama Firza Husein.
"Kalau memang jadi warga negara yang baik, silahkan kembali ke tanah air untuk dimintai keterangan," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (13/5/2017).
Argo menuturkan jika Rizieq memang yakin dirinya tidak bersalah, Rizieq bisa menyampaikan apa yang diketahuinya.
"Saya yakin kalau nggak bersalah, akan dihadapi dan menyampaikan semua," tuturnya.
Lebih lanjut, Argo berharap Rizieq segera pulang ke Tanah Air memenuhi panggilan kepolisian.
"Ya sebaiknya kan segera kembali ke tanah air ya. Untuk mendatangi pihak kepolisian bahwa yang bersangkutan sudah di Indonesia," ucap Argo.
Argo menambahkan, jika Rizieq tiba di Tanah Air, polisi akan lakukan penjemputan paksa kepada Rizieq. Rizieq, kata Argo, saat ini masih berada di Malaysia.
"Nanti kita akan melakukan perintah membawa ya. Kita tunggu saja kapan kembali ke tanah air," tandasnya.
Polisi telah melayangkan surat pemanggilan kedua kepada Rizieq untuk menjalani pemeriksaan pada Rabu (10/5/2017). Namun, Rizieq mangkir.
Rizieq juga tidak menghadiri pemanggilan pertama pada Selasa (25/4/2017). Alasannya, Rizieq tidak hadir pada pemanggilan tersebut karena sedang sibuk mengikuti agenda lain.
Status kasus dugaan penyebaran konten berbau pornografi ini telah ditingkatkan dari penyelidikan ke tahap penyidikan. Namun belum ada pihak yang ditetapkan sebagai tersangka. Rizieq dan Firza Husein yang diduga terlibat dalam kasus tersebut juga sudah membantah keras.
Namun, dari hasil pemeriksaan ahli, ada 16 lekuk tubuh yang dianggap identik dengan Firza Husein. Suara percakapan yang beredar juga dianggap mirip dengan Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana tersebut.
Selain itu, beberapa barang bukti yang disita penyidik dari rumah Firza juga identik dengan barang serta lokasi dalam foto. Polisi juga telah menyita telepon genggam milik Rizieq dan Firza Husein.
Berita Terkait
-
Api Kembali Membara: Habib Rizieq Serukan Umat Tangkap dan Seret Silfester Matutina ke Kejaksaan!
-
Syahganda Bocorkan Amnesti Jilid 2: Prabowo Bakal Ampuni Ratusan Musuh Politik Jokowi
-
Suara LIVE! Bentrok Telan Korban di Ceramah Rizieq Shihab, Sosok Pembuat Logo Baru HUT ke 80 RI
-
5 Fakta Panas Bentrok Berdarah di Ceramah Rizieq Shihab yang Sebabkan 15 Orang Terkapar
-
Kutuk Keras Bentrokan Berdarah FPI Vs PWI-LS di Pemalang, GP Ansor Tawarkan Diri Jadi Juru Damai!
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional