Suara.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Tojo Una-Una (Touna) bekerjasama dengan BNN Provinsi Sulawesi Tengah, menembak seorang polisi yang diduga sebagai bandar narkotika jenis sabu-sabu di daerah tersebut.
Polisi dengan inisial SB dengan pangkat Brigadir itu bersama rekannya berusaha melarikan diri saat hendak ditangkap aparat. Dari tangan tersangka, petugas juga menyita 18 gram sabu-sabu dan sejumlah uang hasil transaksi.
Kepala BNNP Sulteng, Brigadir Jenderal Tagam Sinaga kepada wartawan di Palu, Jumat mengatakan salah satu yang diduga bandar narkotika itu merupakan anggota polisi yang bertugas di Polres Tojo Una Una.
Kata Tagam, penangkapan Brigadir SB, Senin lalu bermula dari laporan warga Kota Ampana, Kabupaten Tojo Una-Una soal maraknya peredaran sabu-sabu di daerah tersebut yang ironisnya diduga melibatkan anggota kepolisian. Akhirnya tim gabungan BNN Touna dibantu BNNP Sulteng langsung melakukan penyelidikan.
Hasilnya petugas mengendus salah seorang yang diduga menjadi bandar dengan inisial IR. Tersangka pun tidak melakukan perlawanan saat ditangkap dan dari tangannya ditemukan uang hasil transaksi serta sabu-sabu.
Saat diinterogasi, tersangka mengaku kalau barang haram itu diperoleh dari salah seorang anggota polisi bernisial SB. Tim gabungan pun langsung bergerak menuju tempat persembunyian SB.
Saat petugas berusaha menyergap dan melakukan penangkapan, SB dan IR berusaha kabur. Petugas melepaskan tembakan peringatan namun tidak diindahkan. Sehingga keduanya terpaksa dilumpuhkan dan ditembak di bagian betis.
Akibat perbuatannya tersebut, Brigadir SB tidak hanya terancam penjara minimal lima tahun tapi juga terancam dipecat dari kesatuannya sebagai anggota Polri.
"Ini perbuatan yang sangat disayangkan dan dilakukan oleh oknum polisi," tutup Tagam. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
Terkini
-
Usut Suap Bupati Ponorogo, KPK Geledah 6 Lokasi dan Amankan Uang di Rumah Dinas
-
Roy Suryo Jadi Tersangka, Mahfud MD: Tuduhan Tidak Jelas, Pembuktian Ijazah Harusnya di Pengadilan
-
Korupsi PLTU Rugikan Negara Rp1,35 Triliun, Adik JK Halim Kalla Diperiksa Polisi Hari Ini
-
Satgas Pangan Cek 61 Titik, Temukan Satu Pedagang di Jakarta Jual Beras di Atas HET
-
Usulannya Diabaikan, Anggota DPR Protes Keras dan Luapkan Kekecewaan kepada Basarnas
-
Prabowo Pangkas Rp15 Triliun, Tunjangan ASN DKI dan KJP Aman? Ini Janji Tegas Gubernur!
-
Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas Viral di Dunia Maya, Raup Lebih dari 85 Juta Views
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh