Suara.com - Dari Arab Saudi, pimpinan Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab menyampaikan seruan kepada pendukung dan simpatisan di Indonesia.
Seruan Rizieq yang dibuat pada Jumat (17/6/2017). Suara.com mendapatkan salinan rekaman dari tokoh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI yang juga pengacara Rizieq, Kapitra Ampera, pada Minggu (19/6/2017).
Di bagian awal pesan, Rizieq memberikan salam dan apresiasi kepada para peserta dan pembicara dalam acara silaturahmi dan konsolidasi nasional yang digelar oleh GNPF MUI.
"Saya dari Tanah Suci menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada segenap panitia penyelenggara dan juga para peserta dan, khususnya kepada para pembicara. Saya mendapatkan kiriman foto dan saya melihat di situ ada Profesor Yusril (Yusril Ihza Mahendra), ada Pak Azis , Pak Achyar, Pak Luthfi Hakim, begitu juga ada Pak Hermansyah," kata Rizieq.
Rizieq kemudian menjelaskan alasannya mengapresiasi penyelenggaraan acara tersebut.
"Bagi saya dan kawan-kawan yang peduli kepada persoalan kriminalisasi ulama dan aktivis, maka silaturahmi maupun konsolidasi nasional seperti ini merupakan salah satu bentuk perlawanan. Bahkan, ini masuk kategori perlawanan cerdas. Sekali lagi saya sampaikan perlawanan cerdas," kata dia.
"Jadi bentuk perlawanan kita kepada bentuk kebhatilan, kedzaliman, dan kemungkaran, memang harus beragam. Dan ini memang salah satu bentuk yang sangat efektif dan produktif dengan menyerap pendapat para pakar, para ahli untuk kemudian disosialisasikan ke masyarakat agar masyarakat tidak mudah terjebak dalam rekayasa-rekayasa dan penyesatan opini yang bersumber dari berbagai macam fitnah dan kebohongan," Rizieq menambahkan.
Rizieq berharap penyelenggaraan acara tersebut akan membuahkan hasil yang positif.
"Sekali lagi saya ucapkan terimakasih kepada segenap panitia penyelenggara. Seluruh pimpinan GNPF MUI dan kepada segenap pembicara dan peserta mudah-mudahan kumpulnya anda pada sore hari ini, di tempat ini, akan menjadi penyebab turunnya rahmat dan barakah.
Baca Juga: Aksi Brimob Arogan, Wartawan Diperlakukan Seperti Ini
Secara khusus, Rizieq berterimakasih kepada Yusril yang dianggap banyak memberikan sumbang pikiran kepadanya.
"Nah pada kesempatan ini, secara khusus saya juga ingin sampaikan terimakasih kepada Bapak Profesor Yusril Ihza Mahendra yang telah banyak memberikan kontribusi pendapat-pendapat, pernyataan-pernyataan yang sangat produktif, dan sangat memperhatikan betul aspirasi umat Islam, seantero negeri," kata Rizieq.
Usulan Yusil yang menurut Rizieq luar biasa yaitu tentang rekonsiliasi ulama dan umaro atau pemerintah.
"Ini satu usulan yang brilian. Karena pada dasarnya GNPF MUI jauh dari sebelum digelarnya aksi bela Islam 1, 2, 3, dan seterusnya itu telah mengajukan permohonan kepada pemerintah untuk kita duduk dialog, untuk kita musyarah terhadap berbagai macam persoalan bangsa," kata Rizieq yang kemudian menyatakan kecewa karena permohonan tersebut tak dipenuhi pemerintah.
Sampai saat ini, Rizieq masih bertahan di Arab Saudi. Rizieq menegaskan tidak lari dari proses hukum. Dia menekankan sikapnya tidak memenuhi panggilan Polda Metro Jaya semenjak dijadikan saksi sampai ditetapkan menjadi tersangka kasus pornografi merupakan bentuk perlawanan atas ketidakadilan.
Dalam kasus pornografi yang kontennya disebar lewat situs baladacintarizieq.com, Polda Metro Jaya juga menetapkan Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana Firza Husein menjadi tersangka.
Berita Terkait
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!
-
Tidak Ada Kriteria Amnesti Bagi Koruptor, Menko Yusril Jelaskan Kewenangan Presiden
-
Menko Yusril: Pemerintah Harus Berhati-hati Menentukan Siapa yang Layak Menerima Pengampunan Negara
-
Prabowo Kukuhkan Komisi Percepatan Reformasi Polri, Jimly Jadi Ketua
-
Diungkap Menko Yusril, Prabowo Lantik Komite Reformasi Polri Sore Ini, Ada Nama Mahfud?
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!
-
Respons Pimpinan DPR Usai MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Apa Katanya?