Suara.com - Mahrizal Ilham Aulia (34), korban pistol polisi milik Brigadir Polisi EBH yang meletus, akhirnya meninggal dunia di RSUD Blambangan, Banyuwangi, Jawa Timur, Senin (3/7/2017).
"Korban terluka tembak di kepala dan menjalani rawat inap di RSUD Blambangan sejak Jumat (30/6)," kata Direktur RSUD Blambangan Taufik Hidayat. Aulia meninggal dunia sekitar pukul 06.00 WIB.
Kepala Instalasi Kedokteran Forensik dan Kehakiman RSUD Blambangan Solahudin menambahkan, hasil autopsi ditemukan perdarahan dan kerusakan pada otak di kepala sebelah kanan.
"Hasil post mortem ditemukan ada luka tembak masuk dari kepala depan sebelah kanan dan peluru masuk kurang lebih panjangnya 13 sentimeter hingga mengakibatkan kerusakan otak sebelah kanan," tutur dia di RSUD Blambangan.
Menurut dia peluru masuk serong dari bawah ke atas tengah kepala sehingga diprediksi tembakan pistol dari bawah ke atas dan ditemukan sisa proyektil berukuran 1,5 x 1,5 sentimeter dan proyektil itu bisa diambil saat dilakukan autopsi.
Sedangkan luka lebam pada dahi yang lebarnya 3 sentimeter, kata dia, diperkirakan karena jatuh atau terbentur saat terkena tembakan di lokasi kejadian, namun hal tersebut tidak terlalu fatal dan hanya memar saja.
"Dengan demikian, penyebab meninggalnya pasien Mahrizal Ilham Aulia karena kerusakan otak dan perdarahan pada otak yang diakibatkan luka tembak," ujarnya.
Humas Polres Banyuwangi AKP Bakin mengatakan polisi masih mengumpulkan bahan keterangan dan meminta keterangan sejumlah saksi.
"Kalau sudah cukup untuk melakukan pemeriksaan dan mengumpulkan keterangan saksi, maka akan dilakukan gelar perkara dan oknum polisi, EBH, sudah dimintai keterangan di Polres Banyuwangi," tuturnya.
Ia mengatakan status EBH masih terperiksa dan dimintai keterangan hingga tuntas, namun apabila ditemukan adanya kelalaian tentunya akan diberikan sanksi yang tegas kepada yang bersangkutan.
Sebelumnya, Aulia yang merupakan pekerja harian lepas di Polsek Songgon. Dia kena peluru setelah pistol EBH terjatuh ketika hendak mengambil telepon genggam.
Pistol tersebut meletus mengenai kepala korban di lokasi Pos Pengamanan Wisata Desa Sumberbulu, Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi, Jumat (30/6/2017). (Antara)
Berita Terkait
-
3 Fakta Viral WNI Ditembak di Perbatasan Timor Leste, Polisi Turun Tangan!
-
Polisi Penembak Gamma Divonis 15 Tahun Penjara
-
Kasus Polisi Tembak Mati Pelajar, Hakim Vonis Aipda Robig 15 Tahun Penjara: Coreng Citra Polri!
-
Terdakwa Penembakan Gamma Dituntut 15 Tahun Penjara
-
Potret Kopda Basar Jalani Rekonstruksi Kasus Penembakan 3 Anggota Polri
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
DPRD DKI Dukung Pramono Tambah Rute LRT hingga PIK2: Perkuat Konektivitas di Utara Jakarta
-
Pemangkasan TKD Diprotes Gubernur, Sultan Sebut Itu Bentuk Kepedulian dan Tanggung Jawab Politik
-
Atraksi Binturong 'Berkaki Lima' Jadi Primadona di Malam Perdana Ragunan Zoo
-
Antusiasme Pengunjung Ragunan Malam di Luar Dugaan, Kadis Pertamanan: Saya Kaget!
-
Uji Coba Wisata Malam Ragunan: Nostalgia Masa Kecil di Bawah Bintang!
-
93 KK di Kampung Nelayan Indramayu Mendapatkan Layanan Sambung Listrik Gratis dari PLN
-
Modal Rp 20 Ribu, Pria Ini Bikin Geger Pasar Malam Usai Sabet Dua Sepeda Listrik Sekaligus
-
Mengenang Kejayaan Grand Mall Bekasi, Dulu Primadona Kini Sepi Bak Rumah Hantu
-
4 Fakta Tutupnya Grand Mall Bekasi, Kalah Saing hingga Tinggalkan Kenangan Manis
-
Agustina Wilujeng: Kader Posyandu Adalah Garda Terdepan Kesehatan Warga Semarang