Bakal calon Gubernur Jawa Barat, Agung Suryamal, mengaku tak gentar mengetahui hasil survei yang menyatakan bahwa elektabilitas Wali Kota Bandung Ridwan Kamil yang relatif masih tinggi. Agung menyatakan telah mendidikasikan diri untuk terus mendengar aspirasi masyarakat di Jawa Barat.
"Prinsipnya kalau dedikasikan yang terbaik untuk masyarakat Jawa Barat. Insyallah siap (lawan RK-red). Masih panjang waktunya, sekarang fokus mendengar aspirasi masyarakat dan langsung turun untuk mengetahui problematika masyarakat,” kata Agung di Bandung, Jawa Barat, Minggu (23/7/2017).
Agung berucap bahwa dirinya tengah menjalin komunikasi dengan sejumlah partai politik, dan terus melakukan sosialisasi dengan warga Jawa Barat.
"Sejauh ini sudah ada pembicaraan dengan beberapa partai besar seperti Gerindra, PAN, PKS, PPP dan Demokrat. Para elite menyambut baik," ujarnya.
Terlepas dari hasil survei, Agung menjelaskan bahwa ajang Pilkada Jawa Barat 2018 bukan hanya perkara menang atau kalah, tapi bagaimana seorang pemimpin mampu membuat terobosan untuk Jawa Barat dan membenahi perekonomian.
“Ini bukan soal menang atau kalah dalam Pilkada. Ini soal bagaimana membuat terobosan untuk Jawa Barat mengingat provinsi ini masih mengalami beberapa masalah seperti pembangunan yang belum merata. Karena pembangunan infrastruktur lebih banyak dilakukan di pusat perkotaan sehingga pembangunan daerah pinggiran atau perbatasan terkesan terabaikan,”paparnya.
Belum lagi, sambung Agung, ketersediaan infrastruktur yang belum memadai seperti jalan raya dan jembatan yang rusak sehingga menyulitkan warga. Kemudian masalah ekonomi juga masih menjadi momok utama yang menyebabkan angka pengangguran dan kemiskinan di Jawa Barat relatif tinggi.
Sejak menjajaki komunikasi politik dengan sejumlah pemimpin partai, Agung mengatakan dirinya disambut baik. Beberapa parpol bahkan sudah merestui Agung untuk maju dalam kontesasi ini.
Baca Juga: Agung Suryamal Siap Benahi Infrastruktur Pariwisata Jawa Barat
"Sudah ketemu sama Pak Prabowo (Gerindra), Pak Sohibul Iman (PKS), Pak SBY (Demokrat) dan Pak Zulkifli Hasan (PAN). Semuanya mendukung. Seluruh tim dan saya sendiri makin semangat untuk jemput takdir," kata Agung.
Tidak hanya dari elit politik Agung mengaku juga mendapat dukungan dari sejumlah kalangan salah satunya dari para pedagang di Jawa Barat yang bernaung di bawah Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Jawa Barat.
"Sebanyak lima juta pedagang pasar di Jawa Barat, kemudian para pedagang kaki lima (PKL) yang jumlahnya 2 juta orang, mereka total mendukung" ungkap penggagas "Jihad Ekonomi" ini.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf