Suara.com - Tim junior bulutangkis Indonesia mendulang sukses di turnamen beregu campuran Kejuaraan Bulutangkis Junior Asia 2017, dengan menembus babak final. Indonesia lolos ke final usai mengalahkan Malaysia 3-1, Senin (24/7/2017).
Hasil ini sekaligus melampaui target awal Indonesia yang mematok babak semifinal sebagai capaian maksimalnya, oleh PBSI. Indonesia juga berhasil mencetak sejarah karena untuk pertama kalinya bisa masuk ke babak final.
Sejak tahun 2006 format pertandingan ajang ini menggunakan format Piala Sudirman. Indonesia tercatat belum pernah menembus babak final di pertandingan beregu campuran ini.
Namun, pada pertandingan beregu Kejuaraan Bulutangkis Junior Asia yang berlangsung sejak tahun 1997 hingga 2005, dengan format Piala Thomas & Uber, tim putra Indonesia pernah menjadi juara pada tahun 1999 dan 2002.
Adalah pasangan ganda putra, Adnan Maulana/Muhammad Shohibul Fikri yang menjadi penentu kemenangan tim Indonesia ke babak final. Adnan/Fikri mengalahkan Yee Jun Chang/Wei Chong Man, dengan skor 21-17 dan 21-15.
"Yang pasti bangga bisa menjadi penentu Indonesia ke babak final. Bawa nama Indonesia untuk pertama kalinya dan bisa menyumbangkan poin," kata Adnan, dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com.
"Permainan mereka nggak beda jauh dengan yang kami perkirakan sebelumnya. Ada stop-stopannya dan main adu depannya. Tapi kami sudah bisa mendahului lawan," ujar Fikri mengomentari lawan.
Adnan/Fikri mengaku cukup puas dengan penampilannya. Mereka pun mengatakan, laga melawan Malaysia kali ini menjadi penampilan terbaik mereka selama di pertandingan beregu ini.
"Kami puas dengan penampilan hari ini. Ini merupakan penampilan terbaik kami dan kami bisa all out. Semoga nanti di final bisa terus mempertahankan penampilan seperti ini," ucap Adnan.
Baca Juga: City Gaet Bek Ketiga dari AS Monaco, Banderolnya Hampir Rp1 T
Di partai puncak, Indonesia akan ditantang Korea Selatan untuk mendapatkan medali emas. Korsel melaju ke final usai di hari yang sama mengalahkan Jepang, 3-1.
Berikut hasil lengkap pertandingan babak semifinal Indonesia melawan Malaysia:
Tunggal Putri: Gregoria Mariska Tunjung vs Goh Jin Wei, 21-11, 17-16 mundur
Tunggal Putra: Gatjra Piliang Fiqihilahi Cupu vs Jun Hao Leong, 17-21, 12-21
Ganda Putri: Agatha Imanuela/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Goh Jin Wei/Pearly Koong Le Tan, (WO)
Ganda Putra: Adnan Maulana/Muhammad Shohibul Fikri vs Yee Jun Chang/Wei Chong Man, 21-17, 21-15
Berita Terkait
-
Final SEA Games 2025: Ekspresi Tak Percaya Alwi Farhan Usai Raih Emas Tunggal Putra
-
Jaga Tradisi Juara, Magelang Tutup Rangkaian Program PBSI Kenalkan Bulu Tangkis Usia Dini
-
Indonesia Kian Dekat Emas Pertama SEA Games 2025, Indra Wijaya Sebut Pemain Siap Tempur
-
Jadwal Final Bulutangkis SEA Games 2025: Besok Indonesia Rebut 2 Medali Emas?
-
Jadwal Semifinal SEA Games 2025 Hari Ini: Berikut Susunan Pemain Indonesia vs Singapura
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
Terkini
-
10 Jalan Tol Paling Rawan Kecelakaan, Belajar dari Tragedi Maut di Tol Krapyak
-
Arief Rosyid Dukung Penuh Bahlil: Era Senior Atur Golkar Sudah Berakhir
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
BNI Salurkan Bantuan Pendidikan dan Trauma Healing bagi Anak-Anak Terdampak Bencana di Aceh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK