Suara.com - Usia Sephak baru berusia 13 tahun saat ibunya menjualnya ke seseorang perempuan untuk kebutuhan seks lelaki. Keluarga Sephak dalam keadaan sulit saat itu.
Ann memang berniat untuk menjual Sephak. Bahkan dia ke rumah sakit untuk tes keperawanan Sephak. Dengan harapan mendapatkan sertifikat bukti anaknya masih perawan.
Setelah dapat sertifikat itu, Ann mendatangi hotel dan memperlihatkan sertifikat perawan anaknya. Setelah itu Sephak dijual.
Sephak diperkosa selama 3 hari di kamar hotel itu. Lalu dia dikembalikan ke rumahnya setelah 3 hari kemudian.
Sephak besar di Svay Pak, sebuah desa nelayan yang miskin di pinggiran Ibu Kota Kamboja, Phnom Penh. Daerah ini terkenal di Kamboja sebagai kawasan terselubung perdagangan perempua.
Ann menjual anaknya untuk melunasi hutangnya sekira Rp79 juta. Setelah penjualan pertama Sephak, Ann tergiur untuk terus menjual Ann. Uang pertama yang diterima Ann untuk menjual anaknya Rp10 jutaan.
Sekarang Sephak sudah 'selamat' dari perdagangan manusia yang dilakukan orangtuanya. Sebuah organisasi non profit Agape International Missions (AIM) membawa Sephak dari tempat pelacuran. Dia sekarang bekerja di sebuah pabrik pakaian yang dikelola AIM.
"Hari ini, saya merasa lebih stabil dari sebelumnya. Sekarang saya memiliki pekerjaan yang layak. Saya sangat ingin orang lain memiliki jenis pekerjaan yang saya miliki," kata Sephak. (CNN)
Baca Juga: Lelucon Perkosaan Duterte Dikritik karena Sudah Kelewatan
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan
-
Ini Pertimbangan MKD Cuma Beri Hukuman Ahmad Sahroni Penonaktifan Sebagai Anggota DPR 6 Bulan
-
MKD Jelaskan Pertimbangan Adies Kadir Tidak Bersalah: Klarifikasi Tepat, Tapi Harus Lebih Hati-hati
-
Dinyatakan Bersalah Dihukum Nonaktif Selama 6 Bulan Oleh MKD, Sahroni: Saya Terima Lapang Dada
-
Ahmad Sahroni Kena Sanksi Terberat MKD! Lebih Parah dari Nafa Urbach dan Eko Patrio, Apa Dosanya?
-
MKD Ungkap Alasan Uya Kuya Tak Bersalah, Sebut Korban Berita Bohong dan Rumah Sempat Dijarah
-
Polda Undang Keluarga hingga KontraS Jumat Ini, 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Reno dan Farhan?
-
Saya Tanggung Jawab! Prabowo Ambil Alih Utang Whoosh, Sindir Jokowi?