Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendapat kunjungan dari Chief Commissioner Malaysia Anti Corruption Commission, Datuk Dzulkifli bin Ahmad di KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (26/7/2017). Kunjungan tersebut untuk membicarakan kerjasama kedua komisi yang bergerak di bidang yang sama.
"Hari ini kita kedatangan tamu, saudara serumpun dari Malaysia. Beliau, Datuk Zulkifli ini adalah Ketua Komisioner dari Malaysian Anti Corruption Commission," kata Ketua KPK, Agus Rahardjo saat memperkenalkan Zulkifli kepada awak media di KPK.
Saat ini usia komisi antitasuah Malaysia itu sudah 50 tahun dan secara konsisten mengawal tugas dan fungsinya memberantas korupsi.
"Kemudian Malaysia ini penduduknya hanya 30 juta. Komisi itu pegawainya 2.900. Nah kemudian mereka memiliki 14 Cabang di seluruh Malaysia," ujar Agus.
Tujuan kedatangan Zulkifli ke Indonesia, lanjut Agus, yaitu untuk memperkuat kerjasama antar kedua lembaga dan memberikan dukungan kepada KPK.
"Itu akan dilakukan dalam kegiatan-kegiatan kedepan maupun operasional sehari-hari. Ini tadi ada kasus yang disampaikan kepada kami," tutur Agus.
Ditambahkan Zulkifli, kedatangannya ke Indonesia terkhusus untuk menemui komisioner KPK. Ia berharap pertemuan itu dapat memperkuat kerjasama antara Malaysia dan Indonesia, khususnya di bidang pemberantasan korupsi.
"Pertama adalah untuk mengukuhkan kerja sama di antara dua negara, negara serumpun, sharing commission. Dan juga kerja sama operasi yang sudah berlaku dalam waktu yang lama," ujar Zulkifli.
"Dan Kita juga akan berusaha untuk mengukuhkan lagi. Kedua pihak telah setuju untuk mengukuhkan lagi dan melihat lagi kerjasama yang erat," tambah Zulkifli.
Tag
Berita Terkait
-
Tak Ikut Mundur dari Pansus Angket KPK, Ini Kata Fraksi PAN
-
Pansus Angket Tinggal Koalisi Pemerintah, Ini Kata PDIP
-
Keluar dari Pansus Angket, Fahri Anggap Gerindra Walk Out
-
Dituduh Fasilitasi Suap, Elza Syarief Minta KPK Tangkap Yulianis
-
Disebut Yulianis, KPK Pastikan Ungkap Kasus Terkait Nazaruddin
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka