Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK, Priharsa Nugraha [suara.com/Dian Rosmala]
Komisi Pemberantasan Korupsi memastikan semua kasus yang terkait dengan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M. Nazaruddin akan diproses hingga tuntas. Hal ini menanggapi pernyataan mantan Wakil Direktur Keuangan Permai Group Yulianis yang menyoroti kinerja KPK dalam mengungkap tindak pidana korupsi yang ada kaitannya dengan Nazaruddin.
"Penanganan perkara terus berlanjut. Penyidik kumpulkan informasi dan tidak tertutup kemungkinan kalau ada bukti permulaan yang cukup. Ini tergantung pendalaman," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha di KPK, Rabu (26/7/2017).
Saat rapat dengar pendapat umum dengan panitia khusus hak angket DPR untuk KPK pada Senin (24/7/2017), Yulianis menyampaikan dari 162 proyek yang dijalankan Nazaruddin, KPK hanya menangani lima proyek dan menjerat Nazaruddin dalam kasus Wisma Atlet saja.
Lima proyek yang dimaksud oleh Yulianis adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya di Mesuji, Lampung. Dari proyek ini, KPK menetapkan Nazaruddin sebagai tersangka. Kedua yaitu proyek pengadaan di Univ Udayana Bali dengan tersangka Marisi Matondang.
Proyek ketiga, pengadaan laboratorium pada Universitas Airlangga dengan tersangka Minarsih.
"Penanganan perkara terus berlanjut. Penyidik kumpulkan informasi dan tidak tertutup kemungkinan kalau ada bukti permulaan yang cukup. Ini tergantung pendalaman," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha di KPK, Rabu (26/7/2017).
Saat rapat dengar pendapat umum dengan panitia khusus hak angket DPR untuk KPK pada Senin (24/7/2017), Yulianis menyampaikan dari 162 proyek yang dijalankan Nazaruddin, KPK hanya menangani lima proyek dan menjerat Nazaruddin dalam kasus Wisma Atlet saja.
Lima proyek yang dimaksud oleh Yulianis adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya di Mesuji, Lampung. Dari proyek ini, KPK menetapkan Nazaruddin sebagai tersangka. Kedua yaitu proyek pengadaan di Univ Udayana Bali dengan tersangka Marisi Matondang.
Proyek ketiga, pengadaan laboratorium pada Universitas Airlangga dengan tersangka Minarsih.
Keempat, pengadaan peralatan kesehatan di RS Univiversitas Airlanggar dengan tersangka Minarsih dan proyek kelim yakni Wisma Atlet dengan tersangka Rosa, Nazaruddin, Andi Mallarangeng, dan Wafid Muharam.
Tag
Komentar
Berita Terkait
-
Babak Baru Korupsi Proyek Jalan Musi Banyuasin, Dodi Reza Alex Noerdin Jadi Tersangka Selanjutnya?
-
Skandal Korupsi EDC Rp700 Miliar Seret Petinggi Bank: Apa Peran Indra Utoyo, Eks Bos Allo Bank?
-
Usut Korupsi RSUD Kolaka Timur, KPK Periksa Kasi Pidsus Kejari Kolaka
-
Heboh LHKPN Wali Kota Prabumulih: Isi Cuma Truk-Triton, Tapi Anak Sekolah Bawa Mobil, KPK Bergerak
-
Siapa Syarif Hamzah Asyathry? Petinggi Ormas Keagamaan yang Diduga Tahu Aliran Duit Korupsi Haji
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Korban Pemerkosaan Massal '98 Gugat Fadli Zon: Trauma dan Ketakutan di Balik Penyangkalan Sejarah
-
Pengamat: Dasco Punya Potensi Ubah Wajah DPR Jadi Lebih 'Ramah Gen Z'
-
Cuma Minta Maaf Usai Ditemukan Polisi, Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Permana Putra
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya
-
Prabowo Teken Inpres Soal Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Mekah, Begini Isinya
-
Pernyataan Terkini Kejagung Soal Dugaan Korupsi Tol Cawang-Pluit Seret Anak 'Raja Tol' Jusuf Hamka
-
Papua Mencekam, OTK Bersenjata Serbu Proyek Vital, Ekskavator Jalan Trans Nabire-Timika Dibakar