Tiguid Ayungon. (Youtube)
Cerita pengabdian seorang ayah asal Filipina ini begitu menginspirasi banyak orang. Pasalnya, ia rela berjalan jauh demi mendapatkan makanan hanya untuk memenuhi kebutuhan dua anak perempuannya yang penyandang cacat.
Ayah bernama Tiguid Ayungon ini tinggal jauh dari pusat desa. Bahkan, ia butuh waktu sekitar 30 menit untuk sampai ke pusat desa. Tak hanya itu, perjalanannya juga membutuhkan perjuangan keras lantaran harus melewati medan yang berliku.
Untuk bekal di perjalanan, ia kerap mengharapkan belas kasihan dari warga desa setempat. Misalnya saja makanan atau keperluan lainnya.
Perjuangan si lelaki membuat seorang bernama Frances Baena tergerak. Ia bekerja di sebuah organisasi non-pemerintah yang bernama Canada For Negros.
France melihat langsung kehidupan lelaki yang mengurus sendirian dua anak perempuannya yang penyandang cacat. Istrinya sudah meninggal dunia.
Seperti diwartakan Elitereaders, Frances lantas memutuskan untuk membantu lelaki tua itu. Kemudian, ia memanggil anggota Canada For Negros untuk membantu keluarga Tiguid Ayungon.
Akhirnya Canada For Negros membangun sebuah rumah untuk keluarga tersebut di dekat pusat desa. Bahkan kedua anak lelaki tua itu juga dirujuk untuk mendapatkan perawatan medis.
Suara.com -
Komentar
Berita Terkait
-
Cari Nafkah Bareng Anak, Driver Ojol Malah Ditembak Gas Air Mata: Makanan Rp 135 Ribu Hangus
-
Penantian Puluhan Tahun Berakhir Saat Ajal Tiba, Kisah Cinta Mbah Arifin Getarkan Tegal
-
Setia Seumur Hidup Tunggu Kekasih Tak Kembali, Kisah Mural Mbah Arifin Bikin Hati Pilu
-
Terbongkar Pengakuan Tissa Biani: Kisah Pilu Jadi Pilihan Kedua di Balik Assalamualaikum Baitullah!
-
Skandal Investasi Bodong Guncang Cilegon: 52 Korban Merugi Miliaran, Kisah Pilu Gagal Nikah Terkuak
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
Terkini
-
Aksi Cabul Disebar ke Situs Porno, Eks Kapolres Ngada Predator Seks Anak Dituntut 20 Tahun Bui
-
Viral Aksi Perpeloncoan Mahasiswa Baru Diduga Kampus Unsri, Dipaksa Cium Teman
-
Said Didu Bongkar Sinyal Keras Jokowi ke Prabowo: Ancaman 'Paket Maut' dan Kunci Tiket 2 Periode
-
Pusing hingga Muntah, Dinkes Garut Ungkap 600 Siswa Keracunan MBG: Alhamdulillah Semua Sudah Sehat
-
Geger Riwayat Pendidikan Gibran: Data KPU vs Setneg Bikin Geleng-geleng, S1 Dulu Baru Setara SMK?
-
Gugatan Rp125 Triliun Lanjut ke Mediasi, Gibran Bakal Hadir?
-
Geram Bunyi Tet Tok Wuk Wuk, DPR ke Polisi: Stop Kawal Artis-Selebgram, Presiden Saja yang Boleh!
-
Geger Penemuan Mayat Anak 8 Tahun di Kos Penjaringan: Apa yang Sebenarnya Terjadi?
-
Analisa Panas Ade Armando: PDIP, Anies dan Demokrat Otaki Isu Ijazah Palsu Jokowi, Dendam Politik?
-
Kapolri Bentuk Tim Reformasi Polri, Apa Target Awal yang Dibenahi?