Ilustrasi garis polisi [suara.com/Nur Habibie]
Jafed Danes (50) dihakimi warga karena dituduh mencuri mobil Daihatsu Xenia nomor polisi B 1567 UIC milik driver taksi online, Selasa (1/8/2017), dini hari. Sebelum ditangkap, dia dikejar-kejar warga di Jalan Ciledug Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
"Menurut keterangan saksi bahwa pengendara mobil tersebut dikejar-kejar massa dari pengendara motor dari arah Puribeta Ciledug arah Kebayoran Lama sambil diteriaki maling," kata Kapolsek Pesangggrahan Komisaris Eko Mulyadi.
Jafed berhasil dihentikan tak lama setelah mobilnya menyerempet pengendara sepeda motor.
Supir angkutan umum bernama Kevin (27) yang kebetulan melintas di sekitar kawasan tersebut membantu menghentikan laju kendaraan Jafed.
"Sampai di depan Giant, mobil tersebut menyerempet pengendara sepeda motor hingga terjatuh. Melihat kejadian tersebut saksi (Kevin) membantu mengejar menggunakan angkot dan berhasil memberhentikan mobil tersebut," kata Eko.
Massa yang marah langsung menyeret dan memukuli Jafed. Nyawa Jafed diselamatkan oleh warga yang kemudian menengahi.
"Massa pengejar yang sudah emosi kemudian menghakimi pelaku dan merusak memecahkan kaca mobil tersebut. Beberapa warga kemudian mengamankan dan membawa Pelaku yang luka-luka akibat dikeroyok massa," kata dia.
Eko mengatakan mobil yang dibawa Jafed kemungkinan milik Eky Munsari karena di dalam mobil terdapat Kartu Tanda Penduduk dan Surat Tanda Nomor Kendaraan atas nama Eky.
"Menurut keterangan saksi bahwa pengendara mobil tersebut dikejar-kejar massa dari pengendara motor dari arah Puribeta Ciledug arah Kebayoran Lama sambil diteriaki maling," kata Kapolsek Pesangggrahan Komisaris Eko Mulyadi.
Jafed berhasil dihentikan tak lama setelah mobilnya menyerempet pengendara sepeda motor.
Supir angkutan umum bernama Kevin (27) yang kebetulan melintas di sekitar kawasan tersebut membantu menghentikan laju kendaraan Jafed.
"Sampai di depan Giant, mobil tersebut menyerempet pengendara sepeda motor hingga terjatuh. Melihat kejadian tersebut saksi (Kevin) membantu mengejar menggunakan angkot dan berhasil memberhentikan mobil tersebut," kata Eko.
Massa yang marah langsung menyeret dan memukuli Jafed. Nyawa Jafed diselamatkan oleh warga yang kemudian menengahi.
"Massa pengejar yang sudah emosi kemudian menghakimi pelaku dan merusak memecahkan kaca mobil tersebut. Beberapa warga kemudian mengamankan dan membawa Pelaku yang luka-luka akibat dikeroyok massa," kata dia.
Eko mengatakan mobil yang dibawa Jafed kemungkinan milik Eky Munsari karena di dalam mobil terdapat Kartu Tanda Penduduk dan Surat Tanda Nomor Kendaraan atas nama Eky.
"Di dalam mobil tersebut ditemukan identitas lain berupa KTP dan dompet orang lain yang tertera sebagai pengemudi Grab Car," kata dia.
Jafed kemudian dibawa ke Polsek Ciledug.
Tag
Komentar
Berita Terkait
-
Ulasan Novel Bandit-Bandit Berkelas: Nasib Keadilan di Ujung Tanduk!
-
Ulasan Novel Tanah Para Bandit: Ketika Hukum Tak Lagi Memihak Kebenaran
-
Suzuki Bandit Kalah Ganteng, Pesona Hero Hunk 150 XTEC Bikin Kesengsem
-
Kronologi Penangkapan Bandit Bercelurit di Kebon Jeruk, Berawal dari Modus Beli Kontrasepsi
-
Bandit Negara Dilarang Kenyang Dalam Program Makan Bergizi Gratis
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
Terkini
-
Setahun Prabowo: Ketua Fraksi PDIP DPR Acungi Jempol Niat Baik, Singgung Perbaikan 'Teknis'
-
PSI Partai Doyan Gimik, Analis Bongkar Strategi 'Bapak J' Cuma Jualan Nama Jokowi-Kaesang
-
Misteri Hilangnya Ambulans Laut di Selat Makassar, Basarnas Turunkan KN SAR 104 Kamajaya
-
Suara Ibu Indonesia Tolak Militer Masuk Dapur MBG: Tugas Mereka Bukan Urusi Gizi Anak Sekolah!
-
Waspada Sesar Lembang, Gempa M 5,5 Berpotensi Guncang Bandung Barat
-
Desak Permintaan Maaf Disiarkan Seminggu, PWNU DKI Tebar Ancaman Ini jika Trans7 Tak Penuhi Tuntutan
-
Indef: Sentimen Negatif Terhadap BGN Negatif Sekali, dalam Etika Pejabatnya Sudah Harus Mundur
-
2 Wanita jadi Korban, Kronologi Mengerikan Ledakan Dahsyat di Cengkareng, Regulator Gas Biang Kerok?
-
Terekam CCTV! Detik-detik Tabung Gas 12 Kg Meledak di Cengkareng, Rumah Hancur, 2 Terluka
-
Respons Cepat Dedi Mulyadi Atas Protes Viral Rieke Diah Pitaloka Soal Jalan Hancur di Cikidang