Suara.com - Seorang ibu berinisial MD yang diduga menganiaya bayinya yang baru berusia 11 bulan, ditangkap aparat Kepolisian Daerah Bali di kawasan Seminyak Kuta.
Direktur Reskrimum Polda Bali Komisaris Besar Sang Made Mahendra Jaya mengatakan, MD ditangkap karena diduga menganiaya bayinya bernisial J.
Kasus itu terungkap setelah dua video yang merekam aksi MD menganiaya bayi J viral di media sosial. Video itu direkam sendiri oleh MD.
"MD akhirnya kami tahan setelah melakukan pemeriksaan pada Jumat (28/7) pekan lalu. Dalam pemeriksaan itu, dia mengakui perbuatannya," tutur Mahendra seperti diberitakan Kabar Nusa, Senin (31/7/2017).
Berdasarkan pengakuan MD, ia melakukan penganiayaan yang direkam tersebut pada Maret 2017 di kamar indekosnya.
MD mengakui, penganiayaan itu dilakukannya sendiri tanpa bantuan orang lain. Namun, polisi tidak menutup kemungkinan adanya pihak lain yang membantu penganiayaan.
"Kalau dilihat, rekaman video itu dilakukan oleh orang lain. Tapi, MD masih ngotot penganiayaan itu dilakukannya sendiri," terangnya.
Atas perbuataannya itu, MD dijerat memakai Pasal 44 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dan UU No 23/2004 tentang Penghapusan Tindak Kekerasan dalam Rumah Tangga.
Baca Juga: Selamatkan Putrinya, Ibu Ini Lari ke Apartemen yang Dikepung Api
Bayi J yang malang tersebut, kekinian diurus oleh Yayasan Metta Mama dan Maggha
Ditinggal Suami
Kasus penganiayaan itu menjadi pembicaraan publik setelah dua videonya viral di media sosial.
Dalam video pertama, tampak MD memandikan bayi lucunya memakai cairan sabun pencuci piring. Dalam video berdurasi 1 menit 5 detik itu juga MD tampak menginjak bayi J. Sang bayi yang tak berdaya hanya bisa menangis.
Sementara pada video kedua berdurasi 1 menit 18 detik, tampak MD memukuli tubuh bayi J memakai pembalut. Ia juga mencubit dada sang bayi.
“Come here, I will show to your father (ayo kemari, akan kutunjukkan kepada ayahmu),” tutur MD dalam video tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar
-
70 Cagar Budaya Ikonik Sumatra Rusak Diterjang Bencana, Menbud Fadli Zon Bergerak Cepat
-
Waspada Air Laut Tembus Tanggul Pantai Mutiara, Pemprov Target Perbaikan Rampung 2027