Suara.com - Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Nico Afinta menjelaskan, tiga tersangka baru dalam kasus penyelundupan sabu 1 ton di Banten yang ditangkap Kepolisian Taiwan berperan sebagai pengendali.
"Informasi terakhir, pengendali yaitu AS, AP dan AB. Tiga orang sudah ditangkap oleh Kepolisian Taiwan," kata Nico saat dikonfirmasi, Rabu (9/8/2017).
Nico membeberkan, pihaknya memberi informasi pada kepolisian Taiwan ada anggota sindikat narkoba yang bersembunyi di negara mereka, yang ikut menyelundupkan sabu asal Guangzhou, Cina ke Indonesia.
Informasi itu, kata Nico, didapat penyidik setelah memeriksa delapan tersangka yang ditangkap di Serang, Banten dan Riau.
"Jadi setelah kami periksa 5 tersangka ABK dan 3 tersangka penjemput barang itu, kami berikan info kepada kepolisian Taiwan. Dari tanggal 15 Juli sampai 1-2 Agustus, kepolisian Taiwan informasikan ke kami bahwa (ketiganya) sudah ditangkap," ujar Nico.
Lebih jauh dijelaskan Nico, tersangka berinsial AP bahkan juga pernah ikut melakukan survei ke Indonesia dan berpisah dengan tersangka lain dengan bersembunyi ke Malaysia.
"Yang jelas Aping (AP) itu betul yang pernah kembali ke Malaysia," kata Nico.
Rencananya penyidik Polda Metro Jaya akan ke Taiwan untuk memeriksa ketiga tersangka. Pemeriksaan dilakukan guna mendalami proses penyeludupan sabu satu ton yang diangkut menggunakan kapal Wanderlust.
"Nanti tim dari Polda Metro Jaya akan berangkat ke Taiwan melakukan pemeriksaan kepada mereka untuk mengetahui bagaimana cara mereka menunjuk kapten kapal lalu mengambil barang di Myanmar lalu mengantar barangnya untuk siapa," kata dia.
Baca Juga: Juarai Piala Super Eropa, Zidane Sebut Jadi Modal "El Clasico"
Pemeriksaan terhadap ketiga pengendali narkoba ke Indonesia diungkapkan Nico sangatlah penting. Hal ini demi bisa membongkar jaringan sindikat peredaran narkoba internasional tersebut.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya berhasil mengungkap kasus penyelundupan sabu 1 ton di Anyer, Serang, Banten, pada 13 Juli 2017. Saat itu, polisi meringkus empat warga Taiwan, yakni LMH, CWF, LGY.
Petugas terpaksa menembak mati LMH, pimpinan penyelundup, karena dianggap melawan saat hendak diamankan.
Selang beberapa hari kemudian, polisi meringkus lima anak buah kapal asal Taiwan saat menangkap kapal Wanderlust yang menepi di perairan Tanjung Berakit, Pulau Bintan, Kepulauan Riau, 15 Juli 2017.
Inisial para ABK kapal pengangkut sabu-sabu itu, yakni TCH, SCF, KCY, KCH dan JJS.
Berita Terkait
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!
-
Polda Metro Jaya Ungkap Jaringan Uang Palsu USD dan SGD, Ribuan Lembar Disita
-
Upaya Roy Suryo cs Mentah di Polda Metro Jaya, Status Tersangka Ijazah Jokowi Final?
-
Gelar Perkara Khusus Rampung, Polisi Tegaskan Ijazah Jokowi Asli, Roy Suryo Cs Tetap Tersangka!
-
Ammar Zoni Jalani Sidang Lanjutan, Saksi Beberkan Temuan Narkotika di Sel Tahanan
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai