Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi memeriksa seorang Notaris Amelia Kasih terkait kasus dugaan korupsi pengadaan kartu tanda penduduk berbasis elektronik, Jumat (18/8/2017).
Ternyata pemeriksaan Amelia yang berkapasitas sebagai saksi bagi tersangka Setya Novanto tersebut ingin mendalami status kepemilikan PT Murakabi Sejahtera yang dimiliki keponakan Ketua DPR tersebut, Irvanto Hendra Pambudi.
"Dalam pemeriksaan terhadap saksi dari Notaris, penyidik mendalami aspek kepemilikan dari Murakabi," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan.
Diketahui, pada hari ini terkait kasus yang menjerat Ketua Umum Partai Golkar tersebut, KPK memeriksa dua orang saksi. Selain Amelia, saksi lainnya adalah Karyawan PT Astra Graphia Mayus Bangun.
PT Murakabi Sejahtera merupakan perusahaan yang ikut menjadi peserta lelang proyek pengadaan e-KTP. Konsorsium Murakabi sendiri dipersiapkan oleh Andi Agustinus atau Andi Narogong untuk nantinya menjadi konaorsium yang kalah dalam lelang dan memuluskan konsorsium PNRI sebagai pemenang lelang.
Konsorsium Murakabi sendiri terdiri dari beberapa perusahaan antara lain PT Murakabi, PT Java Trade, PT Aria Multi Graphia, dan PT Stacopa.
KPK telah menetapkan Setya Novanto dalam kasus e-KTP. Diduga, Novanto ikut terlibat dalam perencanaan dan penganggaran proyek senilai RP5,9 triliun tersebut. Dia juga diduga melakukan perbuatan untuk menguntungkan diri sendiri, orang lain atau korporasi.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Akademisi Kritik Program Makan Bergizi Gratis: Niat Baik, Eksekusi Bikin Masalah?
-
Fakta-Fakta Kecelakaan Maut Mobil HR-V di Tol Jagorawi, Pengemudi Tewas di Tempat
-
Sambil Mencontohkan, Panglima TNI Minta Prajurit Pasang Tatapan Tajam ke Prabowo saat HUT ke-80
-
BNI Xpora Cetak Prestasi, Raih SME Development Program of the Year dalam MECA 2025
-
9 Orang Positif Radioaktif CS-137 Cikande Dirawat di RS Fatmawati Jakarta, Begini Kondisinya!
-
Rocky Gerung: 'Hantu' Isu Lama Jokowi akan Terus Bayangi Pemerintahan Prabowo
-
Catat! Daftar Kereta Api yang Berhenti di Stasiun Jatinegara Pada Jumat dan Perayaan HUT ke-80 TNI
-
"Minum Air Terasa Seperti Mimpi," Kisah Alfatih, Santri Terkubur 2 Malam di Reruntuhan Al Khoziny
-
Gubernur Pramono Putihkan 1.238 Ijazah, Habiskan Anggaran Rp4,13 Miliar
-
"Hot News Will Begin Darling", Status IG Terakhir Rizky Kabah Sebelum Ditangkap Polisi