Suara.com - Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan meminta jamaah dan anggota Front Pembela Islam (FPI) terus menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kebhinnekaan.
"Semua yang hadir di sini memiliki komitmen untuk menjaga NKRI. Saya tegaskan semua, apa yang pernah saya sampaikan bahwa ke depan FPI harus bisa buktikan sebagai salah satu organisasi penjaga kebhinnekaan," kata Anies di Stadion Sepak Bola Kamal, Kapuk Kamal, Jakarta Utara, Sabtu.
Sebelumnya Anies mengikuti salat subuh berjamaah terlebih dulu. Jelang berdoa, Anies kemudian diundang untuk memberikan sambutan.
Pasangan Sandiaga Uno ini memiliki harapan tersendiri kepada organisasi FPI yang terkadang ada stigma negatif, perihal toleransi dan kebhinekaan pada masa lalu. Namun, Anies yakin FPI ke depan bukan organisasi yang hadir untuk mengancam, tapi hadir untuk merawat marwah Pancasila.
Di tengah konflik dan perpecahan yang terjadi di berbagai tempat di dunia, menurut mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut adalah tanggung jawab bersama untuk memperjuangkan persatuan di Indonesia.
Persatuan yang dimaksud Anies, tidak akan hadir dalam situasi ketimpangan.
"Persatuan harus hadir dalam keadilan. Maka sama-sama kita perjuangkan. Sulit sekali dengan situasi ketimpangan berharap ada persatuan, ketimpangan bisa mengantar pada perpecahan dan kecemburuan," kata Anies.
Dia mengajak FPI untuk bersama-sama menyelesaikan ketimpangan yang ada di tengah masyarakat.
Menurutnya, dengan hadirnya keadilan, persatuan akan muncul. Sering terjadi salah anggapan bahwa saat membicarakan persatuan tapi kurang diimbangi dalam hal keadilan, katanya.
"Insya Allah FPI bisa ikut serta menghadirkan keadilan tersebut. Mari kita bersama-sama jaga amanat yang dititipkan umat Islam untuk menjadi penulis sejarah umat Islam di Indonesia," kata Anies.
Catatan ini bukan hanya merawat kebhinekaan, tapi juga memperjuangkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat di Indonesia. "Insya Allah perjuangan dan amanah ini bisa berujung keadilan di Indonesia," kata Anies. [Antara]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
Terkini
-
Eks Danjen Kopassus Soenarko Santai Hadapi Wacana Abolisi: Kasus Makar Saya Cuma Rekayasa dan Fitnah
-
Pemerintah Bakal Kirim 500 Ribu TKI ke Luar Negeri Tahun Depan, Ini Syarat dan Sumber Rekrutmennya
-
5 Fakta Panas Kasus Ijazah Palsu Wagub Babel: Kampus Ditutup, Diperiksa 5 Jam Penuh
-
Menkes Wacanakan Hapus Rujukan Berjenjang BPJS, Begini Repons Pimpinan DPR
-
Wagub Babel Hellyana Diperiksa 5 Jam Terkait Ijazah Palsu, Statusnya Jadi Tersangka?
-
DPD RI Dorong Sinergi Lokal-Global, Perkuat NTB Sebagai Etalase Pariwisata dan Energi Bersih
-
4 Fakta Pilu Bencana Longsor Cilacap: 21 Warga Masih Dicari, Tanah Terus Bergerak Ancam Tim SAR
-
Firli Bahuri Sambut Rencana Amnesti: Desak SP3 untuk Akhiri Status Tersangka Menggantung
-
Tragedi Longsor Cilacap: Belasan Rumah Terkubur, 20 Warga Masih dalam Pencarian Dramatis
-
Gegara Rokok, Bripda TT Tega Aniaya 2 Siswa SPN Hingga Viral, Kapolda NTT Tak Tinggal Diam