Suara.com - Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, masih melakukan kajian terkait dengan pembatalan Permenhub Nomor 26 tahun 2017 tentang Transportasi Online oleh Mahkamah Agung.
"Pada dasarnya kita setuju apapun dengan keputusan pemerintah. Kita akan mengutamakan kepentingan untuk transportasi konvensional," kata Bupati setempat Cellica Nurrachadiana di Karawang, Rabu (23/8/2017).
Untuk menghindari konflik antara transportasi online dengan transportasi konvensional, kini Pemkab Karawang masih akan terus melakukan rapat gabungan dengan pihak kepolisian setempat.
"Kita memang sudah menemukan ada taksi dan ojeg online yang beroperasi di Karawang. Untuk menghindari konflik, kita akan kaji terlebih dahulu cara menanganinya," kata dia.
Saat ini bupati mengaku belum menegaskan penolakan keberadaan transportasi online di Karawang. Sebab itu masih dalam proses kajian.
"Kita belum melarang, akan kita lakukan kajian terlebih dahulu. Bagaimana ini menyangkut dengan kebutuhan masyarakat. Tetapi kita pastikan akan mendahulukan kepentingan transportasi konvensional," katanya.
Sebelumnya ribuan sopir angkutan kota, menggelar aksi unjuk rasa di Karawang untuk menolak keberadaan transportasi online di Karawang. (Antara)
Berita Terkait
-
Bentrok! Ratusan Go-Jek Merusak Taksi Konvensional
-
Siapkan Dana Rp1 Miliar, GO-JEK Wujudkan Mimpi Veteran
-
Rudiantara: Setelah Go-Jek, Indonesia Segera Punya Unicorn Kedua
-
Reza Rahadian Jadi Juri "Kompetisi Go-Video", Rebutkan Rp800 Juta
-
Grab Terima Suntikan Rp26 Triliun dari Investor Cina dan Jepang
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
DPRD DKI Dukung Pramono Tambah Rute LRT hingga PIK2: Perkuat Konektivitas di Utara Jakarta
-
Pemangkasan TKD Diprotes Gubernur, Sultan Sebut Itu Bentuk Kepedulian dan Tanggung Jawab Politik
-
Atraksi Binturong 'Berkaki Lima' Jadi Primadona di Malam Perdana Ragunan Zoo
-
Antusiasme Pengunjung Ragunan Malam di Luar Dugaan, Kadis Pertamanan: Saya Kaget!
-
Uji Coba Wisata Malam Ragunan: Nostalgia Masa Kecil di Bawah Bintang!
-
93 KK di Kampung Nelayan Indramayu Mendapatkan Layanan Sambung Listrik Gratis dari PLN
-
Modal Rp 20 Ribu, Pria Ini Bikin Geger Pasar Malam Usai Sabet Dua Sepeda Listrik Sekaligus
-
Mengenang Kejayaan Grand Mall Bekasi, Dulu Primadona Kini Sepi Bak Rumah Hantu
-
4 Fakta Tutupnya Grand Mall Bekasi, Kalah Saing hingga Tinggalkan Kenangan Manis
-
Agustina Wilujeng: Kader Posyandu Adalah Garda Terdepan Kesehatan Warga Semarang