Insiden mengerikan menimpa sebuah pesawat milik maskapai Jetstar rute Singapura-Melbourne. Serpihan karet ban pesawat menimbulkan kerusakan pada bagian sayap hingga memaksa pesawat itu mendarat kembali usai lepas landas.
Peristiwa yang menimpa pesawat berpenumpang 242 orang ini terjadi pada 13 Mei lalu. Sesaat setelah lepas landas dari Bandara Changi, Singapura, pilot diperingati soal kerusakan pada bagian sayap. Mereka terpaksa kembali ke bandara dan mendarat dengan selamat.
Baru-baru ini, Biro Keselamatan Transportasi Australia (ATSB) melaporkan bahwa serpihan ban pesawat yang mengelupas saat lepas landas, menyebabkan robeknya panel sayap.
Sejumlah foto yang dirilis ATSB memperlihatkan sebuah ban yang mengelupas dan tercabik-cabik, juga bagian sayap yang robek akibat terkena serpihan karet ban.
Setelah mendarat, teknisi menemukan bahwa roda keenam pesawat rusak. Staf landasan juga mengaku menemukan serpihan karet di landasan pacu.
Menyusul insiden tersebut, maskapai Jetstar meminta para pilot pesawat Boeing 787-nya untuk memberikan perhatian lebih kepada ban pesawat dalam inspeksi sebelum terbang.
ATSB menyebut bahwa apabila kru terbang tidak mengetahui soal adanya kerusakan terbang, sistem perlindungan pesawat dan kru diizinkan untuk mendarat darurat, kecuali, pesawat berada dalam keadaan kelebihan beban dan di ketinggian tertentu di atas kecepatan mendarat.
Pihak Jetstar menegaskan, baru pertama kali ini mereka mengalami kerusakan ban pada pesawat Boeing 787 yang mereka operasikan.
“Ban tersebut sudah diperiksa sebelum terbang dan layak untuk beroperasi,” tutur juru bicara Jetstar seperti dilansir The Australian. (News.com.au)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana