Suara.com - Kepala Sekolah SD Tanjung Duren Selatan 01 Pagi, Jakarta Barat, Mulyadi, minta maaf kepada publik karena ternyata video kesaksian siswi berinisial PI (9) hampir diculik ternyata bohong. Mulyadi sedih sekali dengan perbuatan anak didiknya, berani-beraninya mengarang cerita.
"Waduh malu saya dibohongi sama anak kecil seperti ini, padahal saya lama mengajar di SMA, di SMP nggak pernah seperti ini," kata Mulyadi di Polsek Tanjung Duren, Jakarta Barat., Kamis (14/9/2017).
Setelah reka ulang di sekolah siang tadi ditemukan kejanggalan, siswi tersebut masih mengaku bohong di kantor Polsek Tanjung Duren.
Mulyadi meminta maaf kepada banyak pihak karena sudah diresahkan oleh video berisi kesaksian PI di sekolah ketika dimintai keterangan petugas.
"Saya mohon maaf karena tanpa pemeriksaan kembali dan ini juga pengakuan dari anak kan cukup jelas dan lancar," kata dia.
Mulyadi benar-benar tak habis pikir dengan kelakuan PI.
"Saya sedih juga kan sebagai pendidik melihat murid saya yang sudah luar biasa main sinetronnya," kata Mulyadi.
Kebohongan PI mulai terungkap dalam adegan reka ulang yang ke 14 dan 15. Polisi mulai menemukan ketidaksesuaian antara rekaman CCTV dan kesaksian siswi tersebut.
Reka ulang hanya pada sampai adegan yang ke 20. Setelah itu, polisi memanggil 11 orang yang terdiri delapan orang dewasa dan tiga siswi (termasuk PI) untuk dimintai keterangan lagi di Polsek Tanjung Duren.
Pemeriksaan ulang dilakukan untuk mendalami kejanggalan yang ditemukan pada adegan ke 14 dan 15. (Maidian Reviani)
Berita Terkait
-
Pendamping Hukum Duga Suku Anak Dalam Jadi 'Kambing Hitam' Sindikat Penculikan Bilqis
-
Penculikan Bilqis: Anggota DPR Ungkap Dugaan Sindikat Perdagangan Anak Terorganisir!
-
Heboh Kasus Ibu Culik Anak Kandung karena Rindu, Netizen Ribut: Kangen Berujung Ancaman Penjara 7 Tahun!
-
Terekam Kamera CCTV, Bocah 4 Tahun Diduga Diculik Tetangga Di Johar Baru
-
137 Siswa di Nigeria Diculik, Begini Nasibnya Usai Tentara Turun Tangan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf