Suara.com - Pilot di maskapai penerbangan Condor, Jerman, diduga diam-diam merekam dan memfoto para pramugari yang berhubungan seksual, baik di dalam maupun di luar pesawat terbang.
Video dan foto tersebut bahkan telah disebarkan diantara para pilot. Demikian diberitakan media setempat Focus Online, dikutip dari The Local, Sabtu (16/9/2017).
Dalam pemberitaannya, Focus mengutip surat resmi dari perusahaan Condor pada 12 Juni lalu. Di dalam surat itu muncul ancaman hukum pidana terkait rekaman video rahasia dan pendistribusiannya.
"Jelas, ada beberapa pilot Condor yang diam-diam mengambil foto dan cuplikan video dari rekan perempuan yang sedang melakukan aktivitas seks," demikian isi surat dari perusahaan tersebut yang dilansir Focus.
Para pilot ini dikabarkan kemudian mendistribusikan file tersebut kepada rekan kerja tanpa sepengatahuan atau persetujuan perempuan yang berada di foto dan video.
Dalam surat tersebut juga memperingatkan adanya konsekuensi serius bagi pelaku terkait pekerjaan dan hukum pidana. Ada pula ancaman dipenjara hingga dua tahun.
Terkait pemberitaan ini, pihak Condor menegaskan mengikuti semua kecerugiaan awal secara serius.
Mereka juga mengatakan, sejauh ini tidak memiliki bukti atau pernyataan sehubungan rumor tersebut yang bisa menjadi titik awal penuntutan.
Pihak Condor juga telah mengedarkan surat resmi kepada para karyawannya terkait konsekuensi hukum dari perusahaan bila ada bukti terkait rumor tersebut.
Baca Juga: ISIS Klaim Bertanggung Jawab Ledakan di Kereta Bawah Tanah London
Media Focus memberitakan, para pramugari yang berada di foto dan video takut melapor ke polisi ataupun manajemen karena tidak ingin tereskpose ke publik.
Berita Terkait
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Oh Young Soo Kakek Squid Game, Dinyatakan Tak Bersalah atas Kasus Pelecehan Seksual
-
Gelar Pangeran Andrew Dicabut Gegara Pelecehan Seksual, Keluarga Giuffre Beri Respon Sinis
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!