Suara.com - Kelompok ekstremis ISIS mengklaim bertanggung jawab atas ledakan yang terjadi di stasiun kereta bawah tanah di London, Inggris, pada Jumat (15/9/2017) sore waktu setempat.
Sedikitnya 29 orang terluka setelah Alak Peledak Improvisasi (IED) menyebabkan bola api di lajur kereta pada jam sibuk di Stasiun Parsons Green, London.
Kepolisian Inggris masih memburu pelaku ledakan setelah mengaku telah mengantongi identifikasi tersangkanya.
Media propaganda ISIS, Amaq, merilis jika insiden tersebut dilakukan oleh kelompok yang terkait dengan ISIS.
"Pengeboman IED di kereta bawah tanah London dilakukan sebuah unit yang berafiliasi dengan ISIS," demikian berita yang dilansir Amaq bersumber dari kelompok ISIS.
Sementara itu, para ahli mendesak pemerintah Inggris agar berhati-hati atas kebenaran klaim ISIS tersebut.
Shiraz Maher, ahli radikalisme dari Kings College London, mengatakan pengumuman semacam itu tidak biasa sedangkan tersangkanya masih berada di tempat yang belum diketahui.
Maher menyatakan, dikutip dari Independent, Sabtu (16/9/2017), klaim tersebut telah 'mengubah aturan'.
Para ahli yang lain bahkan menyebut jika pengumuman yang disampaikan hanyalah sebuah keputusasaan pihak ISIS.
Baca Juga: Tembus Semifinal, Anthony Ditantang Nomor Satu Dunia
Berita Terkait
-
Tasya Kamila Ungkap Alasan Bahasa Inggris Jadi Bekal Penting Anak Sejak Dini
-
Jadwal Pertandingan Liga Inggris Inggris 20-23 Desember 2025
-
6 Tahun Perkuat Manchester United, Bruno Fernandes Ungkap Alasan Dirinya Bertahan
-
Prediksi Tottenham vs Liverpool: Spurs Dihantui Rekor Buruk, The Reds Datang dengan Pede
-
Prediksi Manchester City vs West Ham: Peluang The Citizens Kudeta Puncak Klasemen
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025