Suara.com - Komisi Pemilihan Umum sudah mengantisipasi jika semua partai calon peserta pemilu tahun 2019 serentak mendaftar pada pekan terakhir penutupan pendaftaran.
"Untuk parpol yang datang di akhir (masa pendaftaran), KPU sudah mengantisipasi jadi nanti seminggu terakhir kami akan buka lokasi baru di area parkir untuk menjadi ruang tunggu bagi mereka," kata Arief Budiman di kantor KPU, Jakarta Pusat, Rabu (4/10/2017).
KPU membuka pendaftaran dan penyerahan syarat partai calon peserta pemilu pada 3-16 Oktober 2017. Masa pendaftaran dibuka pukul 08.00 - 16.00 WIB untuk 2 - 15 Oktober 2017 dan 08.00 - 24.00 WIB di hari terakhir: 16 Oktober.
Arief mengatakan jumlah meja pendaftaran nanti akan ditambah, bahkan mendirikan tenda demi kelancaran proses pendaftaran.
"Kami buka 10 meja pendaftaran kalau pada saat yang sama lebih dari 10 partai politik mendaftar, maka sisanya akan kami minta tunggu di halaman parkir. Nanti kami akan pasang tenda di sana, bisa menunggu di sana karena kalau semua disini itu terlalu crowded kita nggak punya ruangan yang cukup besar," kata dia.
Arief mengatakan masa pendaftaran merupakan masa penting. Itu sebabnya, KPU benar-benar maksimal menjalankan tugas, terutama keamanan dokumen.
"Kedua sangat berisiko untuk pengamanan dokumen, KPU kan tidak punya gudang lagi selain di sini. Jadi dokumen dokumen nanti akan kami rapikan sesuai dengan petugas yang kami punya. Karena dokumen itulah nanti yang akan kami verifikasi secara administratif. Kemudian kita tindak lanjuti verifikasi secara faktual," kata Arief.
Arief mengimbau pengurus partai memanfaatkan waktu 14 hari masa pendaftaran sebaik mungkin. (Handita Fajaresta)
Tag
Berita Terkait
-
Komisioner KPU Kena Sanksi Jet Pribadi: DPR Turun Tangan, Ini yang akan Dilakukan!
-
DPR Hormati Sanksi DKPP untuk KPU Soal Jet Pribadi: Harus Sensitif pada Publik!
-
DPR Ultimatum Pimpinan KPU usai Kena Sanksi DKPP: Kalau Ada Pesawat Biasa Kenapa Pakai Jet Pribadi?
-
Skandal Jet Pribadi Pimpinan KPU RI, KPK: Kami Siap Pelajari Putusan DKPP
-
Berapa Gaji dan Kekayaan Ketua KPU M Afifuddin? Kena Teguran Keras Sering Pakai Private Jet
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Sultan Najamudin: Semua Mantan Presiden RI yang Telah Berpulang Layak Diberi Gelar Pahlawan
-
Tragis! Siswa Internasional Pahoa Jatuh dari Lantai 8: Fakta Baru Terungkap
-
Bela Soeharto dari Tuduhan Genosida, Fadli Zon: Nggak Pernah Ada Buktinya
-
Korupsi Minyak Pertamina: 8 Tersangka Dilimpahkan ke Pengadilan, Riza Chalid Lolos?
-
KPK Ungkap Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, PKB: Buka Seterang-terangnya, Siapa di Balik Itu?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan
-
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji, Gubernur Pramono: Belum Tentu Naik
-
Gubernur Riau Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' ke Dinas PUPR Rp7 Miliar, KPK: Pakai Kode 7 Batang
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?