Suara.com - Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menerima kunjungan Ketua Senat Polandia Stanislaw Karczewski bersama delegasi Parlemen Polandia di Ruang Delegasi, Gedung Nusantara IV, Komplek Gedung MPR/DPR/DPD, Rabu.
Dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Rabu kepada delegasi Parlemen Polandia, Ketua MPR RI menyampaikan tentang toleransi dan keberagaman yang menjadi landasan hidup berbangsa di Indonesia.
"Indonesia adalah negara dengan beragam budaya dan memiliki agama yang saling berbeda. Namun semua memiliki hak dan kewajiban yang sama," katanya.
Kepada Stanislaw dan Delegasi Polandia lainnya, Zulkifli Hasan meyakinkan bahwa di Indonesia toleransi menemukan tempat terbaiknya.
"Masyarakat Indonesia hidup berdampingan di 34 provinsi dan lebih dari 500 kabupaten/kota. Kami bangga menjadi contoh bagaimana Islam dan Demokrasi bisa berdampingan," kata Zulkifli.
Dalam kesempatan itu Zulkifli juga mengajak Parlemen Polandia untuk menjalin kerja sama antarparlemen.
"Saya berharap hubungan kedua negara tidak hanya antar pemerintah namun juga antar parlemen," harapnya.
Meski telah menjalin hubungan selama 60 tahun, Zulkifli menyebutkan bahwa kedua negara berpeluang meningkatkan kerjasama. Di antaranya dalam bidang kelistrikan, pertambangan, alutsista, dan dunia pendidikan.
Menyambut ajakan Zulkifli, Karczewski menawarkan kerja sama dalam dunia pertanian, alutsista, dan pendidikan.
Baca Juga: Zulkifli Hasan: Masa Kita Bertengkar Gara-gara Nobar G30S PKI
"Kami akan tawarkan alutsista pada Indonesia. Kami juga akan mengundang mahasiswa Indonesia untuk studi di Polandia," ujarnya.
Mendampingi Ketua MPR RI dalam pertemuan itu, anggota MPR dari Fraksi PAN Muhammad Syafrudin, anggota dari Fraksi Nasdem Fadholi, anggota dari PPP Muhammad Arwani Thomafi, dan Sesjen MPR Ma'ruf Cahyono. [Antara]
Berita Terkait
-
Zulkifli Hasan: Masa Kita Bertengkar Gara-gara Nobar G30S PKI
-
Zulkifili Hasan Serahkan Polemik Film G30S PKI ke Sejarawan
-
Sudah Dapat 'Lampu Hijau', Zulkifli Hasan Belum Tentu Jadi Capres
-
"Praktik Pemberian Amplop dan Sembako Dorong Kesenjangan Sosial"
-
Ketua MPR: Orang Miskin Tak Berdaya, Picu Radikalisme
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Warga Muara Angke Habiskan Rp1 Juta Sebulan untuk Air, PAM Jaya Janji Alirkan Air Pipa Tahun Depan
-
Drama Baru Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo Cs Gandeng 4 Ahli, Siapa Saja Mereka?
-
MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Bagaimana Ketua KPK? Ini Penjelasan KPK!
-
Pertikaian Berdarah Gegerkan Condet, Satu Tewas Ditusuk di Leher
-
DPR Kejar Target Sahkan RKUHAP Hari Ini, Koalisi Sipil Laporkan 11 Anggota Dewan ke MKD
-
Siswa SMP di Tangsel Tewas Akibat Perundungan, Menteri PPPA: Usut Tuntas!
-
Klarifikasi: DPR dan Persagi Sepakat Soal Tenaga Ahli Gizi di Program MBG Pasca 'Salah Ucap'
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?