Suara.com - Presiden Joko Widodo menjadi inspektur upacara dalam peringatan Hari Pahlawan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (10/11/2017).
Upacara yang juga mengusung Ziarah Nasional, dihadiri Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla beserta istri Ibu Mufidah Jusuf Kalla.
Pantauan Suara.com di lokasi, sejumlah menteri Kabinet Kerja dan pejabat negara juga hadir, termasuk Menko Polhukam Wiranto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Kepala Staf Presiden Teten Masduki, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.
Kepala Badan Intelijen Negara Jenderal Budi Gunawan, Jaksa Agung M. Prasetyo hingga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga tampak hadir.
Upacara dimulai pukul 08.10 WIB. Presiden dan Wakil Presiden baru saja tiba di TMP dan sempat masuk ke di ruang tunggu VVIP sebelum masuk ke area upacara.
Sekedar informasi, dalam upacara ini Presiden Jokowi akan meletakkan karangan bunga sebagai persembahan dan penghormatan bagi para pahlawan.
Kemudian, usai upacara Jokowi dan JK beserta para menteri akan berziarah ke sejumlah makam pahlawan.
Hari Pahlawan dirayakan setiap tahun di tanggal 10 November. Tanggal tersebut ditetapkan sebagai Hari Pahlawan bersamaan dengan peristiwa Pertempuran Surabaya tahun 1945.
Dalam pertempuran itu, tentara dan milisi pro-kemerdekaan berperang melawan tentara Inggris dan Belanda.
Baca Juga: Hari Pahlawan, Mensos Ajak Warga "Hening Cipta Serentak"
Pertempuran dipicu tewasnya Aubertin Walter Sothern (A.W.S.) Mallaby atau dikenal Brigadir Jenderal Mallaby di usia 45 tahun.
Brigadir Jenderal Britania itu tewas dalam peristiwa baku tembak 30 Oktober di Surabaya. Inggris lalu mengeluarkan ultimatum hingga terjadi peristiwa pertempuran 10 November.
Dipercaya, sebanyak 160 ribu rakyat Indonesia gugur dalam pertempuran dahsyat itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu
-
Misi Penyelamatan Pekerja Tambang Freeport Berlanjut, Ini Kabar Terbarunya
-
Buntut Aksi Pemukulan Siswa ke Guru, Dikeluarkan Sekolah dan Ayah yang Polisi Terancam Sanksi
-
Perkuat Pertahanan Laut Indonesia, PLN dan TNI AL Jalin Kolaborasi
-
Korban Pemerkosaan Massal '98 Gugat Fadli Zon: Trauma dan Ketakutan di Balik Penyangkalan Sejarah
-
Pengamat: Dasco Punya Potensi Ubah Wajah DPR Jadi Lebih 'Ramah Gen Z'
-
Cuma Minta Maaf Usai Ditemukan Polisi, Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Permana Putra
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua