Suara.com - Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Halim Pagarra masih menunggu penyanyi dangdut Dewi Perssik. Keterangan Dewi Perssik dibutuhkan penyidik untuk mengetahui nama anggota polisi yang disebut mengawal mobilnya ketika hendak menerobos jalur bus Transjakarta.
"Belum, belum ketemu, Depe-nya belum (datang ke kantor)," kata Halim di Polda Metro Jaya, Rabu (6/12/2017).
Halim mengatakan sejauh ini baru pengacara Dewi Perssik, Maha Awan Buana, yang datang.
"Hanya yang kemarin yang datang pengacaranya. beliau hanya silaturahmi dengan saya," kata dia.
Halim mengaku belum tahu siapa anggota polisi yang disebut mengawal mobil yang ditumpangi Dewi Perssik dan suaminya, Angga, pada Jumat (24/11/2017).
"Kasusnya Depe ini katanya ada (anggota polisi yang mengawal). Coba buktikan siapa orangnya," katanya.
Halim mengatakan menurut keterangan Kepala Satuan Patwal Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Gunawan tidak ada anggota polisi yang mengawal mobil Dewi Perssik.
"Ya ini saya dapat informasi dari Kasat Patwal saya sendiri bagian pengawal itu tidak ada yang anggota mengawal," kata dia.
Sebelumnya, Dewi Perssik mengancam membongkar identitas petugas yang mengarahkan mobilnya masuk jalur Transjakarta. Pernyataan Dewi Perssik menanggapi pernyataan Kasat Patwal Ditlantas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Gunawan yang membantah mengawal mobil.
"Mereka bicara silahkan...anak buahnya nggak ngaku nggak apa-apa, nama petugas patwal itu akan kami sampaikan kepada dirlantas secara langsung," tulis Depe lewat akun Instagram-nya.
Menurut Depe, petugas patwal yang mengawalnya sudah melakukan tindakan yang benar dengan mengarahkan masuk ke jalur Transjakarta. Sebab waktu itu, dia hendak membawa asistennya yang mengalami sesak nafas ke rumah sakit.
"Petugas polisi tersebut sudah melakukan tindakan yang benar dan sesuai hukum dengan menggunakan hak diskresinya demi kemanusiaan memerintahkan kami untuk menggunakan jalur busway sebagai jalur evakuasi supaya asisten saya yang sesak nafas mendapat pertolongan lebih cepat di rumah sakit," katanya.
Tag
Berita Terkait
-
Dewi Perssik Nangis Ingat Pesan Sang Anak yang Masuk Karantina Akmil
-
4 Potret Dewi Perssik Dampingi Gabriel Felice, Sang Anak Resmi Jadi Taruna TNI
-
Elly Sugigi Sempat Sarankan Inara Rusli Nikah Siri, Langsung Disemprot Dewi Perssik
-
Dewi Perssik Kena Hoaks 'Usir Irish Bella', Curigai Keterlibatan Buzzer
-
Dituding Usir Irish Bella dari Program Acara Televisi, Dewi Perssik: Hoax!
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU