Suara.com - Perusahaan Terbatas (PT) Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Merak pada hari Natal 25 Desember 2017 menyeberangkan penumpang dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni mencapai 19.258 orang.
"Penyeberangan berjalan lancar hingga selamat sampai tujuan, kata Manager Humas PT ASDP Pelabuhan Merak Ado Warsono di Merak, Senin.
Berdasarkan data produksi penumpang melalui Pelabuhan Merak sejak pukul 08.00 WIB sampai 20.00 WIB tercatat 19.258 orang di antaranya penumpang pejalan kaki 4.971 orang terdiri dari 388 anak dan dewasa 4.583 orang.
Sedangkan penumpang di atas kendaraan mencapai 14.287 orang.
Penumpang yang menyeberang pada hari Natal mengalami penurunan dibandingkan dua hari sebelumnya mencapai 76.900 orang.
Sementara, jumlah kendaraan roda dua sebanyak 684 unit, kendaraan kecil 1.786 unit, bus 164 unit, truk 394, angkutan kecil 207 unit dan total kendaraan 3.028 unit.
Penyeberangan Pelabuhan Merak menuju Pulau Sumatera dengan mengoperasikan 31 kapal dan 56 trip.
"Semua penumpang itu bisa diseberangkan dengan baik tanpa berdesakan," katanya.
Menurut dia, puncak arus balik melalui penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni akan terjadi pada 28 Desember 2017 karena banyak penumpang yang akan merayakan Tahun Baru.
Selama ini, penyeberangan Merak-Bakauheni berjalan lancar juga tidak terjadi hambatan maupun kendala.
Apalagi, cuaca di Perairan Selat Sunda relatif aman dan normal.
"Kami yakin arus balik Natal dipastikan berjalan lancar tanpa terjadi antrean kendaraan karena dimaksimalkan enam dermaga juga penambahan kapal Ro-Ro," katanya.
Sementara itu, sejumlah pemudik kendaraan di Dermaga II Pelabuhan Merak mengatakan mereka mengapresiasi pelayanan ASDP Merak jauh lebih bagus dibandingkan tahun sebelumnya.
Sebab, dirinya yang akan menuju Pulau Sumatera berjalan lancar mulai tol Tangerang-Merak hingga Pelabuhan Merak.
"Kami di sini hanya 40 menit mengantre di Pelabuhan Merak langsung diseberangkan menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung," kata Suharmono, seorang pengemudi kendaraan pribadi. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO