Suara.com - Menjelang penutup tahun, masyarakat diminta lebih waspada setelah sebuah video propaganda Isis menyerukan serangan pada perayaan Tahun Baru. Dalam video berdurasi tujuh menit, seorang ekstremis Isis mengatakan 'saudara lelakinya' dalam bahasa Inggris 'memburu' orang-orang yang tidak beriman di klub dan gereja akhir pekan ini.
Gambar mock-up yang mengganggu kemudian menunjukkan ledakan di tepian Thames di London dalam pesta kembang api tahunan Tahun Baru. Biasanya, puluhan ribu orang pergi ke acara tersebut setiap tanggal 31 Desember, dengan sekitar 250.000 diharapkan hadir hari Minggu ini.
Video tersebut, yang kabarnya berasal dari Somalia, juga menunjukkan adanya ancaman kereta api serta sebuah mobil yang menubruk kerumunan pejalan kaki. Video itu meminta para teroris menyerang klub malam dan gereja.
Kantor Luar Negeri dan Persemakmuran London juga telah memperingatkan masyarakatnya untuk 'waspada' saat menghadiri acara musiman di seluruh Eropa.
Keamanan meningkat di tempat ramai selama periode Natal dan Tahun Baru, termasuk di pasar Natal dan acara besar lainnya yang mungkin menarik banyak orang, peringatan tersebut, yang diajukan untuk Jerman, Prancis, Swiss dan Swedia.
Ancaman teror Inggris saat ini memburuk, yang berarti serangan sangat mungkin terjadi.
"Kami mendorong semua orang yang datang ke acara tersebut untuk waspada dan melaporkan segala hal yang menjadi perhatian petugas pramugara atau polisi. Di setiap titik masuk kita akan mencari semua tas dan memeriksa foto ID dari nama pembeli tiket," peringatan Kantor Walikota London, yang mengorganisir kembang api hari Minggu (31/12/2017). [Metro]
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian
-
Korlantas Polri Gelar Operasi Zebra 2025 dari 17 November, Ini Tujuan Utamanya
-
Fantastis, Dugaan Korupsi Tunjangan Perumahan DPRD Indramayu Rugikan Negara Rp 16,8 Miliar
-
Ikut Borobudur Marathon, Hasto PDIP: Mens Sana in Corpore Sano Harus Jadi Budaya
-
Kahiyang Ayu Angkat Pesona Batik Sumut di Gebyar Kriya Nusantara dan Jogja ITTAF 2025
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Peserta GIXA North Sumatera 2025
-
Detik-detik Pencarian Korban Longsor Cilacap, BNPB Ingat Pesan Prabowo