Abraham Lunggana (Lulung) bertemu Habib Rizieq Shihab [dok. Lulung]
Kunjungan tokoh politik berpengaruh dan alim ulama ke kediaman Habib Rizieq Shihab di Mekkah menunjukkan pengaruhnya masih tetap kuat, meskipun dihadang sejumlah kasus.
"Itu realita, kenyataan," kata Ketua Bidang Bela Negara dan Jihad Front Pembela Islam Abdul Qodir Aka kepada Suara.com, Rabu (3/1/2018).
Aka menyontohkan realita lainnya lagi untuk menggambarkan kuatnya pengaruh Rizieq. Aksi jelang pilkada Jakarta di Monumen Nasional pada 2 Desember 2016. Hari itu, diikuti jutaan orang dari berbagai daerah. Mereka berkumpul di kawasan Monas, bahkan sampai memenuhi jalan-jalan di sekitarnya. Aksi yang kemudian dikenal dengan istilah 212 berlangsung tanpa keributan dan menuai pujian dari berbagai pihak.
Rizieq disegani karena dia merupakan tokoh agama yang dianggap memiliki sikap yang konsisten pada garis perjuangan.
"Terus beliau juga yang secara eksplisit menyatakan kegundahannya, kekhawatirannya atas kondisi sekarang. Dimana yang benar disalahkan, yang salah dibenarkan dan itu kasat mata."
"Hampir semua orang bisa meihat, bagaimana ustadz, aktivis yang bersebarangan dengan pemerintah, dipermasalahkan. Sementara orang yang satu grup dengan pemerintah begitu sangat kelihatan didukung, walaupun berbuat sesuatu yang salah." Aka menyebut beberapa kasus hukum, di antaranya penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan.
"Nah Habib Rizieq ini tokoh yang berani ngomong sehingga yang lain (tokoh-tokoh) otomatis salut kepada beliau karena beliau besar dalam kebaikan, berusaha untuk tetap pada rel sebagai ulama."
Kalau seandainya pendirian Rizieq tergoyahkan. Mengikuti kemauan pemerintah, misalnya. Menurut Aka ketokohan Rizieq tentu tak akan dianggap lagi. Aka salut Rizieq tetap konsisten pada pendirian meskipun mendapat sejumlah tuduhan.
Menurut Aka barangkali memang ada kepentingan tertentu sehingga para tokoh politik menemui Rizieq di Arab. Tetapi, itu hak mereka.
"Kan memang ada yang memang mau naik, nyalon, entah wali kota, bupati. Itu kan kepentingan mereka, bukan (kepentingan habib."
"Ketika mereka minta doa, kan nggak ada salahnya. Mereka datang untuk minta doa, itu hak mereka."
Rizieq menyarankan kepada mereka agar selalu meminta nasihat alim ulama.
"Jangan slonong boy, istilahnya."
"Itu silaturahim." Aka menekankan tujuan pertemuan-pertemuan itu.
Yang pernah mengunjungi Rizieq di Mekkah, antara lain tokoh Partai Amanat Nasional Amien Rais. Petinggi PKS, seperti Ketua Majelis Syuro Salim Segaf Al Jufri, Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini, berkunjung pada pertengahan Juni 2017. Kemudian Wakil Ketua DPR yang juga Wakil Ketua Umum Fadli Zon.
Pada Sabtu (30/12/2017), lalu, tokoh yang sedang jadi sorotan, Ustadz Abdul Somad, juga datang. Kemarin, menyusul Wakil Ketua DPRD Jakarta dari PPP Abraham Lunggana alias Lulung.
Komentar
Berita Terkait
-
Syahganda Bocorkan Amnesti Jilid 2: Prabowo Bakal Ampuni Ratusan Musuh Politik Jokowi
-
5 Fakta Panas Bentrok Berdarah di Ceramah Rizieq Shihab yang Sebabkan 15 Orang Terkapar
-
Siapa Dalang Penyerangan di Ceramah Habib Rizieq? 5 Orang Terluka Sajam, Ini Tuntutan HRS
-
Benarkah Ada Surat Perintah di Balik Aksi Tolak Habib Rizieq di Pemalang?
-
Terungkap! Ada Kesepakatan Damai Antara FPI dan PWI-LS Seminggu Sebelum Ceramah Rizieq Shihab
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
TKA 2025 Hari Pertama Berjalan Lancar, Sinyal Positif dari Sekolah dan Siswa di Seluruh Indonesia
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik