Suara.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum Arief Budiman dan Ketua Badan Pengawas Pemilu Abhan naik sepeda motor ke kantor beberapa partai politik di Jakarta. Mereka datang ke kantor DPP partai politik untuk melakukan verifikasi faktual.
Hal itu terlihat ketika Arief dan Abhan mendatangi kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Senin (29/1/2018). Pantauan Suara.com, Ketua KPU dan Ketua Bawaslu ini dibonceng oleh motor Patwal Poliri.
Ketua Badan Pengawas Pemilu Abhan naik sepeda motor ke kantor beberapa partai politik di Jakarta.(suara.com/Erick Tanjung)
Arief mengaku sengaja naik sepeda motor karena mengejar waktu. Sebab kata dia jalanan macet, jadi sulit untuk bergerak cepat dengan naik kendaraan roda empat.
"Kami naik sepeda motor nih Cak Imin (Ketua Umum PKB), soalnya mengejar waktu. Kalau naik mobil macet, jadi nggak keburu," kata Arief saat berbincang dengan Muhaimin Iskandar Ketua Umum PKB di kantor DPP PKB.
Ketua KPU dan Ketua Bawaslu ini tiba di kantor DPP PKB setelah proses verifikasi selesai. Setelah dari kantor PKB, Arief dan Abhan dibonceng Patwal Polisi naik sepeda motor langsung menuju kantor DPP PDI Perjuangan di Lenteng Agung, Jakarta Selatan untuk melakukan verifikasi faktual juga.
Sekedar informasi, hari ini terakhir verifikasi faktual terhadap partai politik calon peserta pemilu. Diantaranya, partai Golkar, Gerindra, PDIP, PKB, PPP, PKS dan PKPI.
Baca Juga: KPU Nyatakan Partai Golkar Lolos Verifikasi Faktual
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Korupsi Minyak Pertamina: 8 Tersangka Dilimpahkan ke Pengadilan, Riza Chalid Lolos?
-
KPK Ungkap Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, PKB: Buka Seterang-terangnya, Siapa di Balik Itu?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan
-
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji, Gubernur Pramono: Belum Tentu Naik
-
Gubernur Riau Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' ke Dinas PUPR Rp7 Miliar, KPK: Pakai Kode 7 Batang
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur: Saksi Kunci Kembali Mangkir
-
ASN DKI Dapat Transportasi Umum Gratis, Gubernur Pramono: Tak Semua Gajinya Besar
-
Digelar Perdana Besok, Adam Damiri Siap Hadiri Sidang PK di PN Jakpus