Suara.com - Komisi Pemilihan Umum melakukan verifikasi faktual terhadap Partai Kebangkitan Bangsa di kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Senin (29/1/2018).
Anggota KPU yang datang melakukan verifikasi Hasyim As'yari beserta jajarannya dan anggota Badan Pengawas Pemilu Afifuddin. Ada tiga kategori yang dicek dalam perivikasi faktual kali ini, yaitu pertama verifikasi KTP dan Kartu Tanda Anggota Ketua Umum, Sekretaris Jenderal dan Bendahara Umum.
Kedua verifikasi domisili kantor sesuai SK Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dan ketiga, verifikasi keterwakilan 30 persen perempuan dalam kepengurusan DPP.
"Kami siap diversifikasi oleh KPU. Saya sebagai Ketua Umum dan pengurus inti serta keterwakilan 30 persen perempuan di kepengurusan DPP PKB sudah siap semua," kata Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar saat verifikasi faktual di kantornya.
KPU pun melakukan verifikasi satu persatu. Setelah melakukan verifikasi faktual dalam tiga kategori tersebut, anggota KPU Hasyim As'syari menyatakan PKB memenuhi syarat sebagai partai politik peserta pemilu 2019.
"Pertama, verifikasi pengurus DPP, Ketua Umum, Sekjen dan Bendum dinyatakan memenuhi syarat. Kedua, domisili kantor PKB dinyatakan memenuhi syarat dan ketiga, keterwakilan perempuan di DPP PKB minimal 30 persen dinyatakan memenuhi syarat. Maka dari itu verifikasi faktual DPP PKB dinyatakan memenuhi syarat," kata Hasyim.
Sekedar informasi, verifikasi faktual oleh KPU terhadap PKB berlangsung cepat. Tak ada kendala atau permasalahan signifikan dalam verifikasi faktua tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO