Suara.com - Foto seorang ayah yang menghitung koin uang untuk membiayai pengobatan anaknya, viral di media sosial.
Dalam foto tersebut, seperti dilansir Solopos.com—jaringan Suara.com, sang ayah duduk di lantai ruangan rumah sakit dan secara sungguh-sungguh menghitung satu per satu koin uang yang disebut untuk membiayai operasi si anak.
Foto dan kisahnya kali pertama diunggah oleh warganet di laman komunitas Facebook Filipina, Esang's Journey: Fight Biliary Atresia.
Pada laman itu disebutkan, foto tersebut dipotret di sebuah rumah sakit Kota Montalban, Provinsi Rizal, Filipina.
Laman komunitas Facebook itu juga mengampanyekan pengumpulan dana bantuan untuk membiayai operasi si bayi bernama Esang, yang tengah melawan penyakit atresia bilier.
Menurut laman docdoc.com, Selasa (6/2/2018), atresia bilier adalah kondisi serius yang bisa terjadi pada anak balita. Kondisi tersebut menyebabkan saluran empedu tidak terbuka dengan benar.
Hal itu mengakibatkan cairan empedu akan menumpuk di hati dan membahayakan nyawa penderita. Efek atresia bilier yang tak mendapat pengobatan adalah kerusakan jaringan tubuh, kerusakan organ vital, dan memicu sirosis.
Baca Juga: Pendapatan Angkasa Pura II Tahun 2017 Naik 24 Persen
Akun Jenny Sumalpong,menyebar ulang foto ayah Esang mengitung koin untuk biaya pengobatan Esang, Kamis (1/2/2018).
Dalam foto yang viral itu, tampak seorang pria duduk di lantai kamar rumah sakit. Pandangan dan tangannya sibuk menghitung ratusan hingga ribuan koin.
Beberapa botol di belakang pria itu tampak dipenuhi koin sumbangan. Koin tersebut rencananya digunakan untuk membiayai operasi transplantasi hati untuk Esang.
Sejak kali pertama diunggah, informasi dari Jenny Sumalpong itu dibagikan ulang lebih dari 82.000 kali dan mendapat lebih dari 9.000 komentar.
Selain menggunakan laman komunitas Facebook, ayah Esang menggunakan akun Jeric Aquino Trestre untuk mengunggah perkembangan kondisi Esang dan pengobatannya.
Sabtu (3/2) akhir pekan lalu, Ayah Esang mengunggah informasi bahwa bayinya baru saja selesai transfusi darah. Batuknya masih sering terjadi. Ayah Esang juga berterima kasih kepada semua pihak yang sudah memberi bantuan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu
-
Misi Penyelamatan Pekerja Tambang Freeport Berlanjut, Ini Kabar Terbarunya
-
Buntut Aksi Pemukulan Siswa ke Guru, Dikeluarkan Sekolah dan Ayah yang Polisi Terancam Sanksi
-
Perkuat Pertahanan Laut Indonesia, PLN dan TNI AL Jalin Kolaborasi
-
Korban Pemerkosaan Massal '98 Gugat Fadli Zon: Trauma dan Ketakutan di Balik Penyangkalan Sejarah