Suara.com - Warga Jalan Kalibata Raya RT1/RW2 mulai mengeluhkan pemadaman listrik yang dilakukan sejak dilanda banjir pada Senin (5/2) awal pekan ini.
Sejak terjadinya banjir yang melanda tiga hari lalu, Perusahaan Listrik Negara sengaja menghentikan aliran listrik untuk menghindari bahaya.
Sumi (53), sambil berteriak,meminta PLN segera menyalakan listrik didaerahnya.
“Duh.. Listrik kapan menyalanya? Bilang ke PLN suruh buruan nyalain listrik,” teriak Sumi dari depan rumahnya.
Hujan yang terus mengguyur membuat rumahnya kembali tergenang. Ia membutuhkan banyak air untuk membersihkan rumahnya. Tapi, ia tidak bisa memeroleh air bersih selama listrik dipadamkan.
“Jangankan membersihkan rumah. Saya juga belum mandi. Cucian kotor juga masih menumpuk. Gak tau nih mau sampe kapan padamnya,” ujarnya kepada Suara.com, kamis (8/2/2018).
Pantauan Suara.com, warga masih banyak disibukkan membersihkan rumah yang tergenang lumpur lantaran hujan kembali membuat tempat tinggal mereka tergenang, Rabu (7/2) malam.
Hal serupa juga dialami Septi (33). Ia menceritakan, kedua anaknya belum bisa bersekolah lantaran tak punya baju seragam yang bersih.
Baca Juga: Ini Dua Pemain yang Akan Gantikan Era Messi - Ronaldo
“Buku-bukunya juga hilang gak tau ke mana. Gara-gara pemadaman lampu ini, anak saya juga tak bisa belajar di rumah karena gelap,” keluhnya.
Ia berharap agar PLN segera menyalakan listrik di daerahnya, jika kondisi sudah terasa aman.
“Gerah juga, belum mandi. Anak-anak juga tidak mandi. Gak ada air bersih soalnya,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Seusai Banjir Surut, Sepenggal Kisah Nenek Sutria di Rawajati
-
DKI Siapkan 55 Pengungsian untuk Belasan Ribu Pengungsi Banjir
-
Foto-foto Ahmad Saiful, Lelaki yang Makan Sambil Kebanjiran
-
Total Ada 11.824 Pengungsi Korban Banjir di Jakarta
-
Cegah Banjir, Anies Lanjutkan Program Sodetan Kali Ciliwung Ahok
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka