Suara.com - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengatakan sudah disiapkan helikopter water bombing untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Riau.
"Sudah disiapkan helikopter untuk Riau, Kalbar dan Kalteng. Ini kan ada Pak Budi Karya (Menteri Perhubungan), saya mau bicara, saya minta izin heli dipercepat biar segera selesai," kata Nurbaya sebelum mengikuti Rapat Terbatas di Kantor Presiden Jakarta, Selasa (20/2/2018).
Nurbaya mengungkapkan karhutla di Kalbar dan Kalteng saat ini sedang ditangani dan dirinya sudah berkoordinasi dengan Gubernur Kalbar serta Kalteng.
"Saya sudah kontak gubernurnya. Pak Doddy (Plt Gubernur Kalbar Doddy Riyadmadji). Tadi pagi saya kontak dan tadi siang jalan. Saya juga menelepon Gubernur Kalteng," tutur Nurbaya.
Menteri LHK juga mengungkapkan Provinsi Riau, Kalbar dan Kalteng saat ini sudah berstatus siaga darurat Karhutla.
"Tadi sudah kontak Pak Willem Rampangilei, Kepala BNPB. Langkah-langkahnya telah dilakukan. Satgas di lapangan sudah jalan," kata Nurbaya.
Dia juga mengaku sudah mendapat peta dan gambar daerah-daerah yang terjadi kebakaran hutan dan lahan.
Nurbaya mengungkapkan pada Senin (19/2/2018) ada banyak titik api dan pada Selasa ini masih ada 67 titik api dengan peluang 60 persen dan 92 titik dengan peluang 30-40 persen.
"Kalbar sudah kurang titik apinya. Riau dan Kalteng tadi juga masih ada, mungkin 20-30an tersebar di Kalteng, Kalbar dan Riau," jelasnya.
Nurbaya juga menyebut Provinsi Sumatera Utara juga terlihat ada titik-titik apinya.
"Sudah langsung operasi dengan helikopter untuk pemadaman," kata Nurbaya. (Antara)
Berita Terkait
-
Asap Kebakaran Hutan Jadi Masalah Lintas Negara: Solusi Sudah Ada, Tapi Kenapa Diabaikan?
-
Strategi Pemerintah Atasi Biang Kerok Kebakaran Hutan
-
Riau Potensi Kebakaran Hutan, BMKG Mulai Modifikasi Cuaca Sepekan
-
Peranan dan Strategi Pemuda dalam Penanggulangan Kebakaran Hutan
-
AI Saja Tidak Cukup: Peneliti IPB Tekankan Kolaborasi Lapangan untuk Cegah Karhutla
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai