Suara.com - Suryadi, laki-laki berusia 38 tahun, diringkus polisi lantaran dianggap mencoba menerobos Markas Korps Brigade Mobil Polda Sulawesi Tengah, di Jalan Trans Sulawesi, Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Senin (26/2/2018).
Saat ditangkap, Suryadi sedang berpakaian tokoh komik Amerika Serikat, Batman, yang terbuat karung goni berwarna cokelat.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulteng Ajun Komisaris Besar Hery Murwono mengatakan, Suryadi mengakui mencoba menyusup masuk ke markas polisi karena mendapatkan bisikan gaib.
“Saat ditanya oleh petugas jaga, dia (Suryadi) mengatakan menerobos Markas Brimob ini seperti ada bisikan dari pikiran dia," kata Hery melalui keterangan tertulis, Selasa (27/2/2018).
Saat diinterogasi, kata Hery, alasannya datang menggunakan pakaian Batman itu atas perintah anggota polisi yang bertugas di Mako Brimob Polda Sulteng.
"Tidak hanya itu, ia juga mengakui kedatangannya ke Mako Brimob ini atas perintah Serka Sultan yang merupakan anggota yang masih aktif di Raider 712 Manado. Ia untuk sementara beristirahat di Palu. Ia juga bilang di Palu punya keluarga," kata Hery.
Pakaian super hero yang dikenakan Suryadi itu juga tercantum tulisan "Brimob" di bagian dada kiri. Tulisan "Nurul" juga tampak ada bagian dada kanan pada pakaian aneh yang dikenakan Suryadi.
"Katanya dia punya keluarga di Palu, dan polisi sekarang masih mencari tahu keluarga pria aneh ini, berdasarkan alamat yang diberikan," ungkapnya.
Melalui penangkapan ini, polisi juga menemukan beberapa barang yang dibawa pria aneh tersebut. Barang bukti yang diamankan di antaranya seperti tongkat berantai, pisau dapur, empat butir amunisi kaliber 5,56 Tj, azimat, sarung tangan, dan uang Rp10 ribu.
Baca Juga: Bekuk 4 Pentolan, Polisi Sasar 9 Grup Afiliasi Muslim Cyber Army
Sejak ditangkap, polisi juga masih terus mendalami keterangan Suryadi.
"Saat ini, pria berpakaian aneh itu masih dimintakan keterangan," tandasnya.
Berita Terkait
-
Pengacara Ahok Tak Tahu Vero Mengetahui Digugat Cerai atau Belum
-
Isu Pelemparan Al Quran di Kerusuhan Rutan Teroris Salemba, Hoax
-
Kerusuhan Napi Teroris di Mako Brimob Cabang Salemba Sudah Reda
-
Kronologis Kerusuhan di Mako Brimob Polri, Tahanan Teriak Takbir
-
Perwira Intelijen BAIS TNI AD Meninggal di Kamar Kos
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD