Suara.com - Presiden Joko Widodo menyempatkan diri menghadiri resepsi pernikahan mantan ajudannya sewaktu menjadi Gubernur DKI Jakarta, Pradista Machdala Putra, di Gedung Serbaguna I Asrama Haji, Jakarta, Minggu (25/3/2018).
Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin dalam keterangannya kepada Antara menyebutkan, Jokowi datang bersama Ibu Negara Iriana sekitar pukul 11.20 WIB.
"Alhamdulillah senang. Tidak menyangka, soalnya Pak Jokowi kan mau ke Kalimantan Selatan hari ini. Saya kita tak akan sempat datang," kata Pradista.
Lelaki yang akrab disapa Dista ini adalah ajudan Jokowi ketika menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Selama kurang lebih dua tahun, pria lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) itu mengawal Jokowi.
"Bertemu Pak Presiden awalnya waktu seleksi untuk ajudan gubernur. Alhamdulillah terpilih dan saya bekerja dengan Pak Jokowi selama dua tahun," lanjutnya.
Laki-laki yang kekinian menjadi staf di Biro Protokol Sekretariat Presiden itu mengatakan, Presiden Jokowi adalah orang yang memunyai sifat spontanitas tinggi. Hal tersebut paling ia rasakan ketika Jokowi melakukan blusukan.
"Orangnya yang pasti baik. Kedua, tidak bisa ditebak, karena sewaktu-waktu bisa blusukan ke mana saja. Jadi harus selalu siap untuk melaksanakan tugas meskipun dadakan," ujarnya.
Saat bersalaman, Dista menuturkan bahwa Jokowi mendoakan agar rumah tangganya bersama Titi Hayyu Rabbani bisa langgeng.
Presiden juga berpesan agar dirinya bisa menjaga istrinya secara baik.
Baca Juga: Ziarahi Makam Suami Megawati, Cak Imin Pakai Baju Merah
”Pesannya supaya menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warohmah," katanya.
Presiden tampak mengenakan setelan jas berwarna biru, kemeja putih, dan dasi merah. Sementara Ibu Iriana tampak berbusana kebaya warna hijau yang dipadu dengan kain bermotif batik.
Selain Jokowi dan Ibu Iriana, tampak hadir juga Kahiyang Ayu beserta suaminya, Bobby Nasution. Keduanya datang setelah presiden dan Ibu Iriana meninggalkan tempat resepsi.
Setelah menghadiri resepsi itu, Presiden Jokowi beserta Ibu Iriana langsung menuju Pangkalan TNI AU di Halim Perdanakusuma, Jakarta. Presiden diagendakan melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Kalimantan Selatan.
Berita Terkait
-
Survei Polcomm: Publik Ingin Jokowi Berpasangan dengan Militer
-
Survei Polcomm: Elektabilitas Jokowi Masih Ungguli Prabowo
-
AGRA: Sertifikasi Tanah Jokowi Justru Menambah Monopoli Lahan
-
Jokowi: Indonesia Bangga Egy Maulana Dikontrak Lechia Gdansk
-
Jokowi: Silakan KPK Proses Puan Maharani dan Pramono Anung
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Tata Cara Menaikkan Bendera Setengah Tiang dan Menurunkan Secara Resmi
-
Harga Emas Hari Ini: UBS dan Galeri 24 Naik, Emas Antam Sudah Tembus Rp 2.322.000
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
Terkini
-
Pelajar SMA Bicara soal G30S/PKI: Sejarah yang Penuh Teka-teki dan Propaganda
-
Viral Momen Unik Akad Nikah, Pasangan Ini Justru Asyik Tepuk Sakinah Bareng Penghulu
-
Program 3 Juta Rumah Tancap Gas, Prabowo Hadiri Akad Massal KPR FLPP
-
Dugaan Korupsi Akuisisi Saham PT Saka Energi, Kejagung Telah Periksa 20 Saksi
-
Cuaca Jakarta Hari Ini: Waspada Hujan Deras di Kawasan Pesisir
-
Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Mengambang di Kali Kawasan Grogol Petamburan
-
Otak Pembobol Rekening Dormant Rp204 M Ternyata Orang Dalam, Berkas Tersangka Sudah di Meja Kejagung
-
Janji Kapolri Sigit Serap Suara Sipil Soal Kerusuhan, Siap Jaga Ruang Demokrasi
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
-
Terpuruk Pasca-Muktamar, Mampukah PPP Buktikan Janji Politiknya? Pengamat Beberkan Strateginya