Suara.com - Pasca meninggalanya tiga warga Pacar Keling Gang IV, Tambaksari, Surabaya pada Minggu (22/4/2018), diduga karena minuman keras (Miras) oplosan, Polretabes Surabaya langsung menetapkan tersangka.
Berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan botol minuman oplosan berbahan plastik dengan tutup warna merah yang diduga milik korban.
Mengacu barang bukti di TKP, polisi akhirnya melakukan penyelidikan dengan menginterogasi beberapa korban miras oplosan yang masih hidup.
"Ketiganya itu merupakan peserta dari pesta miras yang masih hidup," jelas Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan kepada wartawan di Mapolrestabes Surabaya, Senin (23/4/2018) dini hari.
Setelah mendapatkan kerterangan, polisi pun melakukan penelusuran tempat penjualan miras dekat TKP. Alhasil, polisi tiga warga Pacar Keling Gang IV, Tambaksari, Surabaya ditetapkan tersangka.
Mereka adalah Kusman (59), warga Oro-oro Gang 1 No.26 Pacar Keling, Tambaksari, Gatot Subandridjo (47), warga Pacar Kembang 3 No.70 Tambaksari, dan Soedi (54), warga Bulak Setro Utara No.15 Bulak, Kenjeran.
“Ketiganya ini terdiri dari dua pengecer dan satu pengoplos miras. Mereka sudah kami tetapkan sebagai tersangka,” tegasnya.
Dari tangan tersangka, petugas gabungan yang diterjunkan mengamankan 274 botol plastik bekas kemasan air mineral tanpa diberi label atau merek yang masing-masing berukuran 600 mililiter yang telah diisi minuman keras hasil racikan tersangka Soedi yang siap jual.
"Untuk mememastikan apakah tiga korban tewas akibat minuman keras ini, kami masih menunggu hasil otopsi. Selain itu kami juga sedang menyelidiki berapa banyak botol minuman keras yang dibeli dari para korban dalam pesta tersebut,” pungkas Rudi.
Seperti diberitakan sebelumnya, tiga orang warga Pacar Keling Gang IV, Tambaksari, Surabaya meninggal dunia pada Minggu (22/4/2018). Mereka tewas diduga setelah menggelar pesta minuman keras di kampungnya.
Ketiga korban itu teridentifikasi bernama Pramuji Arianto (49), Wahyudi (52), dan Samsul Hidayat (38). Lalu, salah satu jenazah dari ketiganya, yakni Pramuji, sudah dimakamkan. Sedangkan jenazah Wahyudi dan Samsul Hidayat, hingga saat ini masih dilakukan otopsi. (Achmad Ali)
Tag
Berita Terkait
-
Momen Mistis Terjadi saat Alvi Peragakan Mutilasi Pacar Jadi 554 Potong di Surabaya
-
Persebaya Surabaya Was-was Tunggu Keputusan Komdis PSSI soal Rivera
-
BRI Super League: Takluk dari Persib, Pelatih Persebaya Isyaratkan Evaluasi
-
18 Orang Meninggal, Sheila Marcia Semprot Pembuat Video Lucu Banjir Bali
-
KRL di Surabaya Resmi Akan Dibangun, Dananya Pinjam dari Investor Jerman Rp 4,42 Triliun
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Yurike Sanger Istri Ke-7 Soekarno Wafat di Amerika, Terungkap Penyebab Wafatnya Sang 'Yuri Sayang'
-
Pemerintah Tetapkan 17 Hari Libur Nasional dan 8 Hari Cuti Bersama Tahun 2026, Catat Tanggalnya
-
Resmi Diumumkan, Ini Dia 8 Hari Cuti Bersama 2026, Siap-siap Atur Jadwal Libur Panjang dari Sekarang
-
Minta Maaf Kasus Keracunan MBG Kembali Terulang, Pemerintah: Bukan Kesengajaan
-
Sejarah Bakal Berakhir! Kementerian BUMN di Ambang Dilebur ke Danantara, Istana-DPR Beri Sinyal Kuat
-
Wali Kota Prabumulih Langgar Aturan Buntut Copot Kepsek SMPN 1, Ini Sanksi dari Kemendagri
-
Modus Licik Eks Pejabat MA Zarof Ricar Sembunyikan Aset Rp35 Miliar, Ternyata Atas Nama Dua Anaknya
-
Wali Kota Prabumulih Beri Hadiah Motor Listrik ke Kepsek SMPN 1, Auto Dinyinyiri Warganet
-
Pemerintah Akui Ada Kemungkinan Kementerian BUMN Dilebur dengan Danantara, Tapi...
-
Prabowo Bersiap Naikkan Gaji ASN hingga TNI/Polri, Guru dan Nakes Jadi Prioritas Utama