Suara.com - Ketua MK (Mahkamah Konstitusi) Anwar Usman menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (14/5/2018). Dalam pertemuan ini, kepada wartawan Anwar mengatakan membicarakan banyak hal.
Benarkah pertemuan membahas Perppu teroris yang sedang ramai diusulkan banyak pihak? Anwar membantah saat ditanya pertemuannya dengan presiden apakah membahas Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) dalam rangka penanggulangan terorisme. Mengingat, Presiden Jokowi akan mengeluarkan Perppu anti-terorisme, kalau DPR tidak cepat merevisi Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2003 tentang pemberantasan tindak pidana terorisme.
"Nggak lah, nggak mungkin juga (bahas Perppu)," kata dia.
Ia menjelaskan, pada 2 April lalu telah terpilih Ketua dan Wakil Ketua MK yang baru. Anwar dipercaya menjadi Ketua MK periode 2018-2020, setelah memperoleh suara terbanyak melalui pemungutan suara oleh sembilan hakim konstitusi.
"Kedua (bicara) persiapan untuk menyelesaikan persengketaan Pilkada kalau nanti ada yang masuk dengan sistem yang baru istilahnya simpel, jadi tidak manual seperti biasanya," ujar Anwar di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.
Ia menjelaskan, sistem yang baru berbasis elektronik. Anwar mengklaim sistem ini nantinya akan memudahkan pasangan calon di daerah yang tidak terima dengan hasil pemungutan suara, untuk mendaftarkan gugatannya.
"Jadi tidak perlu tergesa-gesa karena berdasarkan UU kan tiga hari kerja memasukkannya," kata dia.
Tetapi saat ditanya apakah membahas uji materil masa jabatan presiden dan wakil presiden, Anwar membantahnya. Ia menegaskan, hal tersebut tidak mungkin disinggung oleh Kepala Negara.
"Ini kami mengajukan surat itu, permohonan menyampaikan bahwa MK telah memiliki ketua dan wakil ketua. Beliau sangat apresiatif sekali terkait dengan sistem online," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf