Suara.com - Mabes Polri akan bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika terkait informasi-informasi hoax di media sosial terkait teror bom.
"Akan kami selidiki penyebarnya kami akan kerja sama (Menkominfo)," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Inspektur Jenderal Setyo Wasisto di Mabes Polri Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Selasa (15/5/2018).
Setyo telah mengimbau kepada masyarakat untuk tak menyebar video maupun foto-foto terkait teror bom di Surabaya, Jawa Timur yang menjadi perhatian publik. Lantaran dapat mengganggu ketenangan masyarakat dalam beraktifitas.
Apalagi, ditambah terkait penyebaran informasi tentang lokasi teror bom yang hoax menambah rasa takut terhadap masyarakat.
Maka dari itu, Setyo tak segan-segan bila ada penyebar hoax akan dijerat dengan UU ITE yang menimbulkan keresahan.
"Tolong kalau berita tidak jelas atau tidak logis itu diperhatikan. Contoh Duren Sawit yang menimbulkan pro dan kontra juga menyebarkan ketakutan," ujar Setyo.
Maka dari itu, Setyo meminta masyarakat dapat lebih bijak ketika mendapat informasi terkait teror bom di sejumlah media sosial untuk dapat menyaring dan menginformasikan terlebih dahulu ke kantor kepolisian.
Selain melaporkan ke polisi, masyarakat dapat juga melihat sejumlah informasi dari media massa mainstream soal pemberitaan tersebut.
"Kami dari mabes Polri harapkan masyarakat tetap waspada khususnya untuk berita-berita tidak jelas yang dikirim oleh sumber-sumber tidak jelas atau biasa disebut hoax. Kami imbau juga untuk tidak membagikan atau share atau posting kembali yang berakibat menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan," tutup Setyo.
Baca Juga: Moeldoko Ancam Penyebar Hoax Akan Ditindak Polisi
Berita Terkait
-
Gunung Semeru Masih Keluarkan Lava Pijar, Aktivitas Vulkanik Meningkat
-
Geger Ngaku Anak Polisi Propam dan Pakai Mobil Sitaan, Borok Pria Ini Dibongkar Polda Metro Jaya
-
Dari Gundih Hingga Tambakrejo, Keberhasilan Kampung Pancasila Surabaya Tuai Apresiasi Nasional
-
Kebutuhan Penanganan Kanker dan Jantung Meningkat, Kini Ada RS Berstandar Global di Surabaya
-
Persebaya Surabaya Buang Banyak Peluang di Derbi Jawa Timur, Coach Edu Kecewa Berat
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
Kementerian PANRB Raih Predikat Unggul IKK Award 2025
-
Viral! Warga Malah Nonton Saat Gunung Semeru Luncurkan Debu Vulkanik Raksasa di Jembatan Ini
-
Viral Stiker Keluarga Miskin Ditempel di Rumah Punya Mobil,Bansos Salah Sasaran Lagi?
-
Plot Twist! Kurir Narkoba Kecelakaan di Tol Lampung, Nyabu Dulu Sebelum Bawa 194 Ribu Ekstasi
-
Mahfud MD Soal Geger di Internal PBNU: Konflik Tambang di Balik Desakan Gus Yahya Mundur
-
'Terima Kasih Pak Prabowo': Eks Dirut ASDP Lolos dari Vonis Korupsi, Pengacara Sindir KPK Keliru
-
Yusril: Pemberian Rehabilitasi Kepada Direksi Non Aktif PT ASDP Telah Sesuai Prosedur
-
Pengusaha Adukan Penyidik KPK ke Bareskrim: Klaim Aset Rp700 Miliar Disita Tanpa Prosedur
-
Tumbuh di Wilayah Rob, Peran Stimulasi di Tengah Krisis Iklim yang Mengancam Masa Depan Anak Pesisir
-
Sambangi Istana Usai Pulang dari Afrika Selatan, Apa Saja yang Dilaporkan Gibran ke Prabowo?