Suara.com - Polisi telah membekuk pemuda tanggung berinisial ADA (16) terkait kasus pembacokan terhadap Muhamad Zaelani Sidiq (21) hingga tangan kirinya putus. Peristiwa pembacokan itu terjadi saat tawuran antar warga di Jalan Cirendeu, Ciputat, Tangerang Selatan, Sabtu (26/5/2018) dini hari.
Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander Yurikho menyampaikan tersangka yang merupakan anak di bawah umur itu hendak berusaha melarikan diri dari kejaran petugas.
"Tersangka berusaha melarikan diri dibuktikan dengan chat pada aplikasi WA (Whatsapp) di HP yang sudah diamankan," kata Alexander, Minggu (27/5/2018).
Menurut Alexander, ADA memang kerap terlibat masalah perkelahian. Dari informasi yang diterima kepolisian, ADA yang berstatus pelajar SMA tersebut telah dikeluarkan dari sekolahnya gara-gara sering berbuat onar.
"Pelaku yang di bawah umur telah di DO dari SMU karena permasalahan berkelahi," kata dia.
Dari hasil pemeriksaan, ADA mengaku telah membacok korban dengan menggunakan sebilah celurit. Saat terjadi tawuran, kata Alexander, ADA menebas tangan kanan Zaelani hingga putus.
"Pelaku membacok pergelangan lengan tangan sebelah kanan korban dengan menggunakan celurit," katanya.
Dalam kasus tawuran ini, polisi juga meringkus seorang remaja bernama Asep Sugianto alias Cepot. Saat diinterogasi, kata Alexander, Asep turut memukul korban dengan stick golf.
Atas perbuatannya itu, kedua tersangka dijerat Pasal 170 KUHP tentang Pengeroyokan dan Pasal 315 KUHP tentang Penganiayaan serta Pasal 80 ayat (2) Undang Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang tentang Perlindungan Anak.
Berita Terkait
-
Polisi Belum Nyatakan Pembacok Polisi Jambi Sebagai Teroris
-
Pembacok Polisi Jambi di Polsek Muaro Sebo Diduga Tak Waras
-
Pembacok Polisi Muaro Sebo Bicara Ngelantur saat Diperiksa
-
Setelah Bacok 2 Polisi, AS Teriak Membawa Bom ke Polsek Maro Sebo
-
Polda Selidiki Pembacok Polisi di Jambi dari Jaringan Teroris
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Guru Takut Tegur Murid Merokok? Dilema HAM VS Disiplin Hancurkan Wibawa Pendidik
-
Keakraban Prabowo dan Trump Jadi Bahan Lelucon Jimmy Kimmel di TV Nasional
-
Blak-blakan di Sidang ASDP, Mantan Wakil Ketua KPK: Hapus Pasal 'Kerugian Negara'
-
Bikin Pedagang Pasar Tersiksa, APPSI Tolak Raperda KTR DKI Jakarta
-
60 Koperasi Merah Putih Terima Dana Rp6 Miliar, Menkop Ferry Ingatkan Soal Kejujuran
-
Dugaan Ijazah Palsu Arsul Sani, Jika Terbukti Wajib Mundur dari Hakim MK
-
Di Balik Sertifikat Akreditasi: Upaya Klinik dan LAFKESPRI Jaga Mutu Layanan Kesehatan Indonesia
-
Soroti Kesenjangan Energi, Akademisi: Target Listrik 5.700 Desa Harus Wujudkan Keadilan Akses!
-
Hadapi Nyinyiran, Prabowo Beberkan Bukti Keberhasilan MBG: 99,99% Sukses!
-
Dipuji Dunia, Disindir di Negeri Sendiri: Prabowo Bela Program Makan Bergizi Gratis dari Cibiran