Suara.com - Pengerjaan pembangunan Jembatan Musi IV, Palembang Sumatera Selatan terus dikebut.
Ditargetkan, pada Juli mendatang, jembatan tersebut sudah mulai tersambung antara kawasan seberang hilir dan seberang hulu, Palembang.
PPK Jembatan Metropolis Kota Palembang, Suwarno menjelaskan, jembatan tersebut akan menghubungkan kawasan Kuto dan Jakabaring dan sudah memasuki 81,78 persen proses pengerjaan. Diprediksi, dalam 45 hari ke depan, sebelum perhelatan pesta olahraga se-Asia itu berlangsung telah rampung.
"Sampai sekarang belum ada pergeseran waktu selesai, masih seperti kemarin dijadwalkan sudah tersambung ke kawasan hulu pada Juli nanti," kata Suwarno, Senin (4/6/2018).
Menurutnya, dari total 18 segmen, sebanyak sembilan segmen atau tepatnya berada di tengah sungai musi, pengerjaannya sedikit terlambat, dikarenakan banyaknya perubahan pada girder jembatan.
Namun dalam satu kali pengecoran jembatan, mereka langsung melakukan di empat lokasi berbeda secara bersamaan. Sehingga dengan begitu, pengerjaan jembatan Musi IV bisa selesai tepat waktu.
"Masalah girder memang jadi hambatan, tapi itu sudah bisa diatasi. Sekarang, dari total 14 pilar jembatan, kami sedang mengejar tiga bentang di pilar ke 10-11 dan 11-12. Pengecorannya berbarengan, kami optimistis Jembatan Musi IV selesai tepat waktu,” ujarnya.
Setelah Jembatan Musi IV tersambung antara kawasan seberang hilir dan hulu, tahapan selanjutnya yakni memasuki finishing dengan melakukan pengaspalan, memasang marka jalan, serta lampu.
"Setelah selesai sekitar 10 hari baru bisa dilewati secara umum. Tapi baru seadanya tanpa ada ornamen," jelasnya. [Andhiko Tungga Alam]
Berita Terkait
-
Usai Tagih Rp200 Juta ke Ivan Gunawan, Ibu Viral asal Palembang Minta Mobil ke Raffi Ahmad
-
Pegadaian Hadirkan Safari Dakwah Bersama KH Abdullah Gymnastiar untuk Perkuat Nilai Spiritual
-
Siapa Nenek Asal Palembang yang Tagih Rp 200 Juta ke Ivan Gunawan? Ini Sosoknya
-
Isu Adu Domba TNI-Polri: Ternyata Gara-gara Salah Paham di Palembang, Ini Cerita Lengkapnya
-
Istana Narkoba di OKI: Rumah Crazy Rich Digerebek, 50 Kg Sabu Ditemukan!
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu