Suara.com - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo berencana akan meresmikan terminal baru Bandara Ahmad Yani Semarang pada Kamis (7/6/2018), hari ini. Terminal baru itu sendiri sudah aktif beroperasi, Rabu (6/6/2018) kemarin, ditandai dengan penerbangan perdana pesawat penumpang.
Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero), Faik Fahmi menyebutkan penerbangan perdana diterminal baru adalah bukti kesiapan PT. Angkasa Pura I Cabang Bandara Ahmad Yani siap melayani penumpang secara keseluruhan setelah dilakukan pemindahan dari terminal lama yang over lack capacity.
“Terminal baru sudah mulai beroperasi Rabu ini, besok rencana Presiden Joko Widodo akan meresmikannya,” katanya.
Operasional perdana bandara barun ditandai dengan prosesi pengalungan bunga kepada penumpang pertama baik yang akan terbang maupun yang mendarat di Ahmad Yani.
Tercatat, penerbangan pertama hari itu yakni keberangkatan pesawat Garuda Indonesia nomor GA 231 tujuan Jakarta pada pukul 06.00 WIB. Sedangkan penumpang pertama yang datang adalah penumpang maskapai Citilink QG 140 dari Jakarta yang tiba di Semarang pukul 06.20 WIB. Mereka juga dikalungkan rangkaian bunga.
“Dengan terminal baru ini, penumpang akan lebih nyaman karena kapasitas terminal lebih luas mampu menampung 19 ribu penumpang perhari. Jika dibanding tahun lalu puncak mudik diterminal lama 16.700 penumpang,” katanya.
Direktur Pemasaran dan Pelayanan Angkasa Pura I, Devy Suradji menambahkan, terminal baru ini menjadi kebanggan warga Semarang dan Jawa Tengah. Warga pun antusias untuk melihat terminal baru ini, dibuktikan dengan banyaknya juga yang ikut serta datang pada malam hari sebelum pengoperasian perdana.
“Antusias warga nampak sejak malam hari, banyak warga sengaja menilik karena penasaran dan tak mau bingung saat terbang esok harinya,” katanya.
Mengantisipasi kebingugan penumpang, pihak bandara dibantu beberapa petugas dan para Duta Bandara untuk berjaga ditiap sudut layanan bandara. Mulai dari hall lobi, kedatangan, sampai cek in counter dan pemeriksaan bagasi. Uniknya, segala infomrasi pengumuman disiarkan menggunakan bahasa Jawa, selain bahasa Indonesia dan Ingris.
Sebagai informasi, terminal baru ini dibangun dengan investasi sebesar Rp2,2 triliun, menggunakan teknologi water osmosis memanfaatkan air rawa dan tambak sekitar, ini menobatkan Bandara Ahmad Yani sebagai bandara terapung di atas air yang pertama di Indonesia.
Untuk mempercepat pelayanan disediakan 30 unit counter check in, eksalator, ruang tunggu yang luas dan nyaman serta dilengkapi tiga unit garbarata.
TErminal baru ini memiliki apron seluas 72.522 meter persegi mampu menampung 13 pesawat berbadan ramping (narrow body) atau konfigurasi sepuluh pesawat narrow body dan dua pesawat berbadan lebar (wide body) kargo. Jenis Air Bus pun akan bisa ditampung oleh bandara ini.
Proyek pengembangan terminal baru ini baru progres 95 persen, terdiri dari lima paket yakni,paket pekerjaan lahan dan jalan akses, dan paket pekerjaan apron dan jalur taksi yang telah rampung seluruhnya. Paket pekerjaan pembangunan terminal baru akan selesai November 2018. Lalu, paket bangunan penunjang dan lansekap serta paket pekerjaan pengelolaan air akan selesai pada 2019. (Adam Iyasa)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal
-
Program MBG Bikin Ibu di Lumajang Kantongi Ratusan Ribu, Ekonomi Lokal Melesat
-
Babak Penentuan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Gelar Perkara Khusus Senin Depan
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis
-
Sosialisasi Program Pendidikan Gratis, SMK Negeri 2 Nabire Hadirkan Wali Murid