Suara.com - Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Sudirman Said – Ida Fauziyah berhasil membobol empat ”kandang banteng” yang mendukung rivalnya, Ganjar Pranowo – Taj Yasin, pada Pilkada Jawa Tengah, rabu (27/6/2018).
Hal itu diakui oleh Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wurtanto. Ia menuturkan, rival politiknya yang diusung Partai Gerindra tersebut mampu menang di Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal, dan Kota Tegal.
Sementara di Kabupaten Kebumen, yang juga menjadi basis tradisional PDIP Jateng, Sudirman – Ida bisa mengimbangi perolehan suara Ganjar – Yasin.
"Di semua daerah kami menang, tapi di daerah-daerah itu kalah. Pergeseran suara turun 1,9 persen hanya dalam semalam. Ini yang akan kami pelajari lagi," kata Bambang dalam jumpa media hasil quick count di Kantor DPD PDIP Jateng, Rabu (27/6/2018), malam.
Dalam perhitungan cepat suara Pandawa Research, Ganjar - Yasin unggul dengan meraih 59,2 persen suara pendukung. Sedangkan Sudirman - Ida hanya meraup 40,8 persen suara.
”Semula, target kami Ganjar – Ida dapat 61,6 persen suara pemilih. Penurunan suara mencapai 1,9 persen, yang penting jangan sampai 2 persen, bahaya itu,” tuturnya.
Dalam hitung cepatnya, tiga daerah yakni Brebes, Kota Tegal dan Kabupaten Tegal menggerus suara Ganjar.
Pada ketiga daerah itu, Sudirman – Ida mampu meraup suara sebanyak 57,5 persen. Sementara di Kabupaten Kebumen berimbang 50 persen untuk masing-masing pasangan. [Adam Iyasa]
Baca Juga: Kalah Quick Count Pilkada Jatim, Rumah Gus Ipul Sepi
Berita Terkait
- 
            
              Menang Quick Count Pilkada Jateng, Ganjar Ingin Peluk Sudirman
 - 
            
              Panas! Tim Ganjar Pranowo dan Sudirman Said Saling Klaim Menang
 - 
            
              KTP Jakarta, Mendagri Tjahjo Kaget Terdaftar di Pilkada Jateng
 - 
            
              Ganjar Pranowo Pantau Quick Count di Rumah Kontrakan
 - 
            
              Gatotkaca Pimpin Spiderman Cs Serbu TPS 1 Gayam Pilkada Jateng
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              BMKG Prakirakan Hujan Lebat di Sumatera dan Kalimantan, Jawa Waspada Bencana
 - 
            
              Episode Final Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas, Ajang Pembuktian Kehebatan UMKM Lokal
 - 
            
              Bareskrim Polri Bongkar Tambang Pasir Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi Bernilai Rp 48 Miliar
 - 
            
              Sidang MKD: Ahli Hukum Warning Pelaku Hoaks, Video Uya Kuya Jadi Bukti
 - 
            
              Bukan soal Whoosh, Ini Isi Percakapan Dua Jam Prabowo dan Ignasius Jonan di Istana
 - 
            
              KontraS Pertanyakan Integritas Moral Soeharto: Apa Dasarnya Ia Layak Jadi Pahlawan Nasional?
 - 
            
              Viral Pria Gelantungan di Kabel Jalan Gatot Subroto, Ternyata Kehabisan Ongkos Pulang Kampung
 - 
            
              Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
 - 
            
              AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
 - 
            
              Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045