Suara.com - Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 2, Saifullah Yusuf memberikan keterangan pers terkait kekalahannya dalam kontestasi Pilgub Jatim 2018 atas lawannya, Khofifah Indar Parawansa, versi quick count sejumlah lembaga survei, Jumat (29/6/2018).
Ia menegaskan, kekalahannya kali ini akan dijadikan sebagai pelajaran dalam mengarungi kontestasi politik selanjutnya.
"Saya menerima dengan besar hati dan ikhlas atas kekalahan ini. Kami akan memetik pelajaran dari pengalaman ini," ujar Saifullah Yusuf di Posko Pemenangan Gayungsari Barat, Surabaya, Jumat (29/6/2018).
Cagub yang akrab disapa Gus Ipul ini juga menyampaikan, hasil quick count yang dirilis sejumlah lembaga survei itu juga bisa dijadikan patokan atau acuan penghitungan suara.
"Selain itu, sistem hitung cepat (Situng) milik KPU Jatim juga sudah menunjukkan hasil yang hampir sama dengan quick count," tegas Gus Ipul.
Dalam hitung cepat yang dilakukan KPU Jatim, saat ini tetap menujukkan keunggulan pasangan nomor urut 1 pasangan Khofifah Indar Parawansa - Emil Elestianto Dardak dengan angka 53.73 persen.
Sedangkan pasangan nomor urut 2, Saifullah Yusuf - Puti Guntur Soekarno mendapatkan angka 46.27 persen dari total suara yang masuk ke KPU 95.74 persen TPS se-Jatim.
Sebelumnya, hasil quick count dari Pilgub Jatim yang dilakukan oleh beberapa lembaga survei menunjukkan kemenangan pasangan Khofifah - Emil atas Saifullah Yusuf - Puti Guntur Soekarnoputri dengan kisaran angka 53 persen versus 46 persen .
Kemenangan tersebut terlihat dari tren dukungan suara terhadap pasangan Khofifah-Emil, yang semakin naik selama 4-5 bulan terakhir. Sementara di lain sisi, suara Gus Ipul – Puti Soekarno stagnan. [Achmad Ali]
Baca Juga: Dirjen PUPR Patah Tulang karena Dijambret, Pelaku: Kasihan Pak
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
-
BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
-
PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
-
Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
-
KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
-
Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM