Suara.com - Jenazah Bharada Naji Sitompul dan empat anggota Brimob Kelapa Dua yang terluka parah, Senin (30/7/2018) pagi, dievakuasi ke Jakarta dengan menggunakan pesawat Airfast Indonesia dari Timika.
Kapolres Jayawijaya AKBP Yan Reba kepada Antara mengatakan, jenazah Bharada Sitompul dan empat anggota Brimob yang mengalami luka parah, sudah dievakuasi ke Jakarta.
Rencananya jenazah Bharada Naji Sitompul akan disemayamkan di Mako Brimob Kelapa Dua Jakarta sebelum dikirim ke kampung halamannya untuk dimakamkan.
Sedangkan empat anggota Brimob yang mengalami luka parah akan dibawa ke RS Polri Kramatjati untuk penanganan lanjutan.
Sementara delapan lainnya masih dirawat di RSUD Mimika dan RS Charitas, kata AKBP Reba.
Ketika ditanya penyebab terbaliknya tuk Polri yang mengangkut anggota Brimob Kelapa Dua Jakarta yang hendak kembali ke Timika setelah selesai bertugas di Kenyam, Kapolres Jayawijaya mengatakan, penyebab kecelakaan tunggal itu diduga akibat rem blong sehingga saat berada di tanjakan mobil terbalik.
Dari laporan yang diterima, kendaraan yang ditumpangi anggota itu sebelum terbalik di atas selokan dan berjungkir balik, kata AKBP Reba yang wilayah tugasnya meliputi Kabupaten Nduga.
Adapun nama-nama korban truk nahas itu adalah Bharada Raji Nasya Sitompul (tewas), Bharada M.Solikhin (luka parah), Bharada Andri Pasaribu (patah tangan kiri), Bharada Ahmad Sumarlin (patah kaki kiri dan luka sobek di muka), Bharada Robert yang mengalami pendarahan di telinga dan luka di dada.
Kemudian, Bharatu Rendi Wijaya (patah kaki dan tangan kanan), Bharada Zul Fitrawan (patah kaki kiri), Bharada Milson Sunah (patah bahu kanan) dan Bharada Ridik Kantona mengalami patah tangan kanan dan luka bagian muka.
Baca Juga: Kejadian Langka, Suhu Udara di Bandung Tembus 15 Derajat
Sedangkan yang mengalami luka ringan yaitu Briptu Fajar Tri Baskoro, Bharada Saiful Bakhtiar, Bharada Marthen Tengkel dan Bharada Leskal. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Bagaimana Sistem Agroforestri Menghidupkan Kembali Lahan Bekas Tambang di Malang?
-
Roy Suryo Cs Jadi Tersangka Tudingan Ijazah Palsu Jokowi, Polda Ungkap Alasan Prosesnya Lama!
-
Elon Musk Mau Blokir Matahari untuk Atasi Krisis Iklim: Solusi Jenius atau Ide Nyeleneh?
-
Sita 723 Bukti Termasuk Ijazah Jokowi, Kapolda Metro Sebut Analisis Roy Suryo dkk Menyesatkan Publik
-
Fakta Baru Kasus Terapis Anak Tewas di Pasar Minggu, Korban Pakai Identitas Kakaknya buat Kerja
-
Resmi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo dkk Dijerat Pasal Ini!
-
Roy Suryo dkk Resmi Tersangka, Kasus Tudingan Ijazah Palsu Jokowi Dibagi 2 Klaster, Mengapa?
-
Parah! Jika JK Saja Jadi Korban, Bagaimana Rakyat Kecil? DPR Soroti Mafia Tanah di Kasus Jusuf Kalla
-
Polda Metro Jaya Tetapkan 8 Tersangka Kasus Fitnah Ijazah Jokowi, Termasuk Roy Suryo dan dr. Tifa
-
KPK Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau, CCTV Disita!