Suara.com - Gempa besar 7.0 SR tak hanya membuat panik dan pingsan warga Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB). Fasilitas listrik dikabarkan juga mati total. Mataram pun gelap pasca-gempa.
"Gempanya besar! ga pernah ngrasain gempa sebesar ini. Lampion-lampion gantung goyang kesana kemari. Tadi lg ganti Popok Sekala di bagasi belakang. Mobil-mobil di parkiran goyang. Mau berdiri seimbang agak susah yg berujung pusing. Ga kebayang di pusat gempa," tulis salah satu akun twitter @ayudiac.
Harun, salah seorang warga Lombok Timur mengatakan, usai terjadi gempa, warga berlarian keluar rumah untuk menyelamatkan diri.
"Di sini gelap gulita, warga berlarian keluar rumah. Ini kami menyelamatkan diri di luar, cari aman dulu," kata Harun melalui pesan WhatsApp.
Sebelumnya dilaporkan, sejumlah warga di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat dilaporkan pingsan karena terkejut akan gempa bumi berkekuatan 7,0 skala richter yang terjadi pada Minggu pukul 18.46 WITA.
Dikutip dari Antara, pusat gempa terletak di 8,3 lintang selatan, 116,48 bujur timur Kabupaten Lombok Utara dengan kedalaman 15 kilometer.
Warga Mataram dilaporkan mulai bergerak karena ada informasi air laut naik.
Gempa besar yang melanda kawasan Nusa Tenggara Barat (NTB) ini juga diinformasikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui laman resmi twitternya. BMKG bahkan mengumumkan akan peringatan dini tsunami.
Mengutip laman resmi twitter Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) @infoBMKG, gempa yang terjadi berkekuatan besar yakni mencapai magnitudo 7.0 SR.
"#Pemutakhiran,Peringatan Dini Tsunami di NTB, Gempa Mag:7.0, 05-Aug-18 18:46:35WIB," tulis BMKG di laman twitter.
Lokasi gempa berada di 8.37LS, 116.48BT dengan kedalaman 15 kilometer.
Gempa tersebut juga diinformasikan Kepala Data dan Informasi Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BNPB) di laman resmi twitternya.
"Gempanya besar! Info Gempa Mag:6.8, 05-Aug-18 18:46:35 WIB, Lok:8.25 LS,116.49 BT (27 km TimurLaut LOMBOKUTARA-NTB), Kedlmn:10 Km, BMKG," tulis Sutopo.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan
-
KSPI Desak RUU PPRT Disahkan: Pekerja yang Menopang Ekonomi Justru Paling Diabaikan
-
Cegat Truk di Tol Cikampek, Polda Metro Bongkar Penyelundupan Pakaian Bekas Impor Rp 4,2 Miliar
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota
-
Selidiki Kasus BPKH, KPK Ungkap Fasilitas Jemaah Haji Tak Sesuai dengan Biayanya