Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto memastikan penanganan korban gempa bumi (gempa Lombok) berkekuatan 7 pada Skala Richter yang mengguncang Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada Minggu (5/8/2018) malam masih berjalan dengan baik. Bahkan polisi, tentara sampai BNPB terus bergerak atasi gempa Lombok.
Hal itu disampaikan Wiranto saat memimpin penanganan operasi tanggap gempa Lombok di Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara, NTB, Senin (6/8/2018). Rapat itu dihadiri Gubernur NTB Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei serta Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Laksdya TNI Didit Herdiawan.
"Kami sudah berkoordinasi dengan semua pihak, baik pemerintah daerah, TNI, kepolisian, BNPB dan lainnya, bahwa langkah-langkah penanganan sudah dilaksanakan dan kita lanjutkan untuk mengatasi kemungkinan yang terjadi, terutama, memberikan yang terbaik kepada korban bencana supaya mereka mendapatkan pertolongan dan dimudahkan dalam menjalani kehidupan sehari-hari," kata Wiranto.
Untuk tahap awal pasca gempa Lombok, pemerintah saat ini terus berupaya melakukan proses evakuasi terhadap para korban yang kemungkinan masih berada di reruntuhan bangunan. Termasuk, memberikan pelayanan kesehatan secara cepat dan tepat serta melakukan pendataan masyarakat yang menjadi korban gempa.
"Cukup banyak yang kita harus selesaikan hari ini, seperti proses evakuasi dan pemberian bantuan. Karena memang banyak masyarakat yang saat ini tidak tinggal di rumah karena masih trauma ada gempa susulan," katanya.
"Jadi semua kita gerakkan, ada TNI, kepolisian, pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten/kota, BNPB, semuanya bergerak membantu para korban," ujar Wiranto.
Selain itu, pemerintah, lanjut Wiranto, melalui instruksi Presiden Jokowi juga telah mendorong penggunaan dana taktis agar bisa membantu masyarakat yang terdampak gempa bumi.
"Penggunaan dana taktis ini untuk membantu apa yang dibutuhkan para korban. Karena dari apa yang kami lihat di lapangan masyarakat sangat membutuhkan bantuan-bantuan yang diperlukan, seperti air bersih, makanan, dan minuman, khususnya di lokasi-lokasi pengungsian," katanya. (Antara)
Baca Juga: Sandiaga: DKI Siap Bantu Korban Gempa Lombok
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka