Suara.com - Polsek Ciampea mengamankan pelaku pembunuhan terhadap Antonio (21), yang jasadnya ditemukan terkubur di lahan kosong di Kampung Bojong Rangkas Batas, Desa Bojong Rangkas Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kapolsek Ciampea Kompol Adi Fauzi mengatakan pelaku yang berinisial AS (24) diamankan polisi setelah melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi-saksi, termasuk pihak keluarga korban.
"Kita mendapat informasi dari pihak keluarga korban, kalau sebelum hilang korban diketahui bersama temannya AS dan IG. Dari informasi itu kita panggil kedua temannya untuk diperiksa di Polsek," kata Adi dihubungi Suara.com, Jumat (10/8/2018).
Saat dilakukan pemeriksaan, polisi curiga terhadap keterangan mereka yang berubah-ubah. Polisi kemudian melakukan penyelidikan mendalam hingga AS mengaku sebagai pelakunya.
"Jadi keterangan mereka itu berubah-ubah. Kami curiga dan akhirnya memeriksa rumah AS dan didapati sepeda motor korban dalam kondisi sudah dipretelin di bawah kasur. Lalu ditambah ada temuan jasad korban, akhirnya pelaku mengaku," kata Adi menuturkan.
Kepada polisi, AS mengaku nekat membunuh temannya sendiri karena ingin menguasai kendaraan korban untuk dijual. Saat ini, polisi masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui cara dan di mana pelaku membunuh korban.
"Pelaku ingin menggadaikan motornya, tapi tidak ada yang mau karena bodong. Nah, korban ini ada motor, jadi diduga ingin menguasai motor korban. Cara dan di mana dibunuh masih penyelidikan. Untuk temannya IG belum ada bukti keterlibatan kasus ini," ujarnya.
Sebelumnya, warga Kampung Bojong Rangkas Batas, Desa Bojong Rangkas, Kecamatan Ciampea, Bogor digegerkan dengan temuan jasad Antonio di sebuah lahan kosong pada Kamis 9 Agustus kemarin.
Temuan tersebut bermula dari kecurigaan warga yang mencium bau busuk sejak beberapa hari lalu. Saat dicari, bau itu berasal dari gundukan tanah di lahan kosong dekat rumah warga. Karena curiga, warga menggali tanah itu dan melihat kaki manusia.
Baca Juga: Gerindra Akan Laporkan Menteri Pendukung Jokowi ke Bawaslu
Warga yang takut, langsung melapor ke ketua RT dan pihak kepolisian. Dari hasil olah tempat kejadian perkara, jasad itu diketahui Antonio (21) yang sempat dilapokan hilang oleh keluarganya sejak 2 pekan lalu.
(Rambiga)
Kontributor : Rambiga
Berita Terkait
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Anak SD Diduga Bunuh Ibu di Medan: Kejanggalan Kasus dan Mengapa Polisi Sangat Berhati-hati
-
Napoli vs AC Milan Panas, Conte Teriak-teriak, Allegri Sulut Emosi Staf Pelatih Partenopei
-
Antonio Conte Bongkar Senjata Rahasia Napoli Obrak Abrik Pertahanan AC Milan
-
Sikapi Pembunuhan Anak Kadernya di Cilegon, DPP PKS Desak Polisi Usut Tuntas dan Transparan
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka