Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengakui merasa kehilangan setelah Sandiaga Uno mundur dari jabatan wakil gubernur, guna menjadi bakal calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto.
Anies menuturkan, ia kekinian merasa kerepotan mengatur jadwal kerja karena harus sendirian. Padahal, ia sudah terbiasa membagi-bagikan tugas mendatangi acara dengan Sandiaga.
“Repotnya cuma satu saja, kalau ada acara-acara, saya tak bisa bagi disposisi untuk mewakili. Selama ini, kalau kegiatan olahraga, diberikan kepada Pak Sandiaga," ujar Anies di Monas, Jakarta, Selasa (14/8/2018).
Misalnya, kata dia, terdapat agenda olahraga seperti lari ataupun berenang, Anies biasanya menyerahkan acara itu kepada Sandiaga.
"Nanti ada jadwal yang lari-lari, biasanya saya titipkan Bang Sandiaga, ada lari, berenang, sekarang saya mau titipkan siapa coba," kata dia.
"Kalau kemarin tuh ada kegiatan heavy sport saya titipin ke Bang Sandi, dia senang juga 'bro kalau olahraga kasih aku aja'," ucap Anies.
Anies menambahkan, pemprov hingga kekinian belum menerima surat keputusan dari Presiden Joko Widodo perihal surat pemberhentian Sandiaga Uno sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.
"Begini, prosedurnya jelas, sebelum ada penetapan dari presiden, maka proses pergantian belum bisa dilakukan,” tandasnya.
Baca Juga: Pengusaha Yakin Asian Games 2018 Genjot Pertumbuhan Ekonomi
Berita Terkait
-
Sandiaga Uno Bantah Ada Mahar Politik RP 1 Triliun ke PKS dan PAN
-
Sandiaga Mundur, Ahmad Syaikhu Diusulkan Jadi Wagub DKI
-
Dugaan Mahar Politik Sandiaga Uno Dilaporkan ke KPK
-
Anies Belum Terima SK Pemberhentian Sandiaga Uno dari Presiden
-
Hadirkan Video Mapping di Monas, Anies: Ayo Saksikan dari Dekat!
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri
-
Jadilah Satpol PP yang Humanis, Mendagri Ingatkan Pentingnya Membangun Kepercayaan Publik
-
Sempat Copot Kepsek SMPN 1, Wali Kota Prabumulih Akui Tak Bisa Kontrol Diri